Dino: Saya Selalu dari "Underdog"

JAKARTA, KOMPAS.com — Kandidat Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Dino Patti Djalal, tak ingin berkecil hati menyikapi hasil survei bahwa elektabilitasnya masih rendah. Dino tetap yakin mampu bersaing dengan kandidat lainnya dan terpilih sebagai pemenang konvensi.

Dino menuturkan, selama ini dirinya selalu merangkak dari bawah untuk mencapai suatu posisi tertentu. Tak terkecuali dalam konvensi, ia merasa sebagai anak baru yang terjun di dunia politik.

"Saya mencapai posisi saya selalu dari bawah, underdog. Tapi yang saya ingin benar-benar capai adalah visinya, bukan posisinya," kata Dino di ruang Fraksi Partai Demokrat di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (3/2/2014).

Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ini menambahkan, ada sebuah survei yang menempatkan dirinya di posisi tengah di antara kandidat konvensi lainnya. Dengan modal itu, ia yakin dapat terus meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya di sisa waktu pelaksanaan konvensi.

"Posisi menjadi capres adalah takdir. Kalaupun bukan takdir, apa pun yang saya lakukan, tidak akan jadi milik saya," kata Dino.

Menurut Dino, tantangan terbesar saat ini adalah bagaimana meyakinkan masyarakat bahwa dirinya memiliki banyak prestasi dan layak diperhitungkan. Ia memiliki visi untuk membuat generasi penerus lebih optimistis, idealis, dan berintegritas.

Strategi yang dilakukan Dino adalah dengan memperbanyak terjun ke masyarakat untuk menemui dan mendengar kemauan mereka. Hal itu ia anggap sebagai kunci agar rakyat menemukan dan memiliki pemimpin yang dicintai.