Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo dan Basuki Datang Bersamaan di Haul Gus Dur

Kompas.com - 28/12/2013, 21:25 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ada pemandangan menarik di acara haul Gus Dur ke-4, di Jalan Warung Sila 10, Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (28/12/2013) malam ini.

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto beserta Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang juga merupakan Kader Partai Gerindra, datang hampir bersamaan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sekitar pukul 08.20 WIB, Prabowo datang terlebih dahulu beserta beberapa ajudannya. Prabowo mengenakan setelan batik berwarna kuning keemasan. Calon Presiden dari Partai Gerindra itu hanya melempar senyum kepada pewarta yang meliput acara tersebut. Di samping itu, ia juga bersalaman para jamaah yang menghadiri Haul.

Tak berapa lama kemudian, hanya berselang dua menit, Basuki tiba di lokasi. Kehadiran Basuki langsung mencuri perhatian pewarta. Orang nomor dua di ibu kota itu mengenakan setelan batik putih yang didominasi dengan warna hijau dan kuning. Sama halnya dengan Prabowo, ia hanya melempar senyum kepada awak media. "Iya, nanti aja ya," kata Basuki singkat.

Kedatangan dua tokoh nasional itu cukup menarik. Sebab, dalam beberapa kesempatan belakangan ini, Basuki lebih sering tampil bersama Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarno Putri apabila dibandingkan dengan Prabowo.

Pertama, saat Megawati mengundangnya memasak mie Belitung di kediaman Megawati di Teuku Umar, Menteng. Terakhir, pada malam Natal (25/12/2013) lalu, Megawati bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan beberapa kader PDI-Perjuangan lainnya menyambangi kediaman Basuki untuk mengucapkan Selamat Natal dan mencicipi kepiting khas Belitung.

Dari pertemuan-pertemuan itu, muncul spekulasi Basuki mulai merapat pada PDI-Perjuangan. Pasalnya, sebelum menjadi kader Partai Gerindra, ia juga pernah menjadi kader Partai Golkar.

Rencananya, Basuki, Prabowo, dan pejabat lainnya yang menghadiri peringatan Haul ke-4 Gus Dur akan memberikan testimoni mengenai sosok Gus Dur. Pria yang akrab disapa Ahok itu dikenal sebagai salah seorang yang memiliki pengalaman pribadi dengan Gus Dur. Ia pernah mendapat pujian dari Gus Dur karena membebaskan biaya kesehatan saat memimpin Kabupaten Belitung Timur.

Gus Dur pun mendukung Basuki ketika mencalonkan diri menjadi Bupati Bangka Belitung pada 2007. Haul ke-4 Gus Dur ini dikunjungi sekitar 4.000 orang dari sejumlah pesantren, majelis taklim, dan kalangan umum di Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi.

Selain Prabowo dan Basuki, pejabat lainnya yang tampak antara lain mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, mantan Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi, Kapolri (Jend) Sutarman, dan tokoh agama Frans Magnis Suseno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com