Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Pemimpin di Banten, Golkar Gelar Musdalub Besok

Kompas.com - 26/12/2013, 14:36 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Dewan Pimpinan Daerah Tingkat I Partai Golkar Provinsi Banten akan menggelar musyawarah daerah luar biasa (musdalub) untuk mencari pengganti Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten almarhum Hikmat Tomet. Rencananya, musdalub tersebut digelar pada Jumat (27/12/2013) besok, di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Ace Hazan Syadzily mengatakan, musdalub penting dilakukan untuk mencari pengganti Tomet yang definitif. Hasil dari musdalub ini juga diharapkan dapat memperbaiki citra partai setelah dihantam permasalahan dugaan korupsi yang melibatkan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.

"Iya besok (musdalub). Musdalub ini sangat penting karena menyangkut pertarungan di 2014 dan mengembalikan citra Partai Golkar," kata Ace, saat dihubungi, Kamis (26/12/2013).

Untuk diketahui, musdalub digelar untuk mencari pengganti Tomet yang meninggal karena sakit beberapa waktu lalu. Pemilik suara pada musdalub adalah DPD II Partai Golkar.

Sempat beredar kabar bahwa salah satu pengganti Tomet sebagai Ketua DPD Golkar Provinsi Banten adalah Ratu Tatu Chasanah. Tatu saat ini menjabat Wakil Bupati Serang, dan dia adalah salah satu adik Ratu Atut Chosiyah.

Saat dikonfirmasi, Tatu mengaku menunggu musdalub yang akan menentukan apakah dirinya ditetapkan menjadi Ketua DPD Golkar Banten. Ia siap mengikuti semua aturan yang berlaku di Partai Golkar. Tatu mengaku tak mempermasalahkan jika nantinya dia tidak boleh mengisi jabatan tersebut. Tetapi, ia optimistis masih ada suara dari DPD II yang mendukungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Soal 'Presidential Club', Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Soal "Presidential Club", Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Nasional
Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com