Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Polda Jadi Prioritas Utama Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Kompas.com - 17/12/2013, 06:58 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wilayah yang masuk dalam cakupan tugas 14 kepolisian daerah menjadi fokus pengamanan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014. Pertimbangan berdasarkan aspek kewilayahan menjadi penentuan prioritas tersebut.

"Bukan hanya karena ada gereja, tetapi ada sejumlah obyek wisata, pelabuhan, bandara, dan pusat keramaian," kata Kepala Bagian Penerangan Masyarakat Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar, Senin (16/12/2013).

Polda yang menjadi wilayah prioritas tersebut, ujar Boy, adalah Polda Sumatera Utara, Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah, Polda Jawa Timur, Polda Bali, dan Polda Kalimantan Timur. Kemudian Polda Papua, Polda DIY, Polda NTT, Polda Sulawesi Tengah, Polda Sulawesi Utara, Polda Maluku, dan Polda Kalimantan Tengah.

Meski bukan prioritas pertama, lanjut Boy, 17 Polda lain tetap akan mendapatkan porsi pengamanan yang cukup. "Ada sekitar 92 ribu (personel) pasukan yang akan diterjunkan dalam Operasi Lilin 2013. Terdiri dari 91.058 personel polda dan 951 personel dari Mabes (Polri) yang diperbantukan," ujar Boy.

Boy mengatakan sampai saat ini Mabes Polri belum mendapatkan informasi atau data ancaman teror untuk kedua perayaan. Meski demikian, langkah antisipasi tetap dilakukan. Operasi Lilin 2013 dijadwalkan berlangsung pada 23 Desember 2013 hingga 1 Januari 2014. "Tempat wisata, tempat keramaian, dan pusat perbelanjaan jadi sasaran prioritas Operasi Lilin," ujar Boy.

Terkait penangkapan tiga terduga teroris yang diduga akan mengganggu pelaksanaan perayaan Natal dan Tahun Baru, Boy mengatakan kepolisian saat ini terus meningkatkan kewaspadaan. Perburuan terhadap orang-orang yang masuk daftar pencarian orang juga terus dilakukan.

Pekan lalu, Detasemen Khusus 88 Mabes Polri menangkap tiga terduga teroris, yakni Fahri alias Agus, Raden Irwan alias Arkom, dan Abidin. Fahri ditangkap petugas di Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu (11/12/2013). Sementara dua terduga lain ditangkap Minggu (15/12/2013) di dua tempat terpisah. Irwan ditangkap di Lamongan, Jawa Timur, sementara Abidin ditangkap di Bekasi.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com