Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny Franky Sompie mengatakan, penempatan pasukan penembak jitu di jalur mudik merupakan upaya Polri memberikan keamanan bagi masyarakat yang bermudik. Selain itu, penempatan pasukan penembak jitu juga untuk mengantisipasi keberadaan bajing loncat yang kerap beraksi di jalur mudik yang sepi.
"Sniper itu sebenarnya diarahkan untuk hal-hal tertentu sesuai kebutuhan. Tujuannya untuk mengantisipasi adanya tindak kejahatan," kata Ronny di Mabes Polri, Rabu (24/7/2013).
Sayangnya, saat ditanya berapa jumlah penembak jitu yang dikerahkan, Ronny enggan mengungkapkannya. Begitu pula saat disinggung di titik manakah mereka akan ditempatkan, dirinya enggan membeberkannya.
"Kalau itu tidak bisa disebutkan karena sifatnya rahasia," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Bagian Penerangan Umum Polri, Kombes Agus Rianto mengatakan, sebanyak 88 ribu personel diterjunkan dalam Operasi Ketupat 2013.
"Personel yang disiagakan berjumlah 88 ribu lebih, dari Mabes Polri dan polda-polda dari seluruh Indonesia," kata Agus, Rabu (17/7/2013).
Agus mengatakan, para petugas yang berjaga itu akan ditempatkan di sejumlah lokasi rawan, baik rawan kemacetan maupun rawan tindak kejahatan. "Mereka akan ditempatkan langsung di lokasi-lokasi yang rawan," katanya.
Selain menyiagakan puluhan ribu personel, Polri juga akan mempersiapkan pasukan cadangan untuk membantu petugas yang diterjunkan. Kendati demikian, pasukan cadangan itu hanya akan ditempatkan di polda-polda tertentu.
Agus menambahkan, Polri telah membagi wilayah pengamanan dalam dua prioritas. Prioritas pertama terdiri dari 10 polda, yaitu Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, dan Sulawesi Selatan. Khusus untuk Jawa Barat, Polri akan menyiapkan personel tambahan karena wilayah itu merupakan jalur utama pemudik.
"Sedangkan, 21 Polda lainnya masuk dalam Prioritas II," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.