Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Bali Minta Warga Kawal Kotak Suara

Kompas.com - 16/05/2013, 22:33 WIB
Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com — Hasil hitung cepat yang menunjukkan selisih sangat tipis di bawah satu persen antara dua pasangan calon gubernur-wakil gubernur Bali Puspayoga-Sukrawan dan Pastika-Sudikerta sangat rawan menimbulkan kecurangan hingga konflik.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, KPU Bali meminta warga untuk mengawal kotak suara hingga rekapitulasi di tingkat provinsi.

"Masyarakat, saksi, bisa mengawal di seluruh desa agar tidak terjadi kesalahan dan mengurangi kecurangan di lapangan," imbau Ketua KPU Bali Ketut Sukawati Lanang Putra Perbawa saat ditemui di kantornya, Kamis (16/5/2013).

"Kami berharap tidak ada konflik. Siapa pun yang terpilih harus kita hargai," tandasnya.

Saat ini, kata Ketut, proses rekapitulasi suara baru dilakukan di tingkat desa pada 16-18 Mei, selanjutnya kecamatan 19-21 Mei, kabupaten/kota, dan yang terakhir di tingkat provinsi pada tanggal 25-27 Mei mendatang. KPU Bali menilai sejauh ini pelaksanaan Pilgub Bali berjalan lancar dan baik meski terdapat laporan pelanggaran di sejumlah TPS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com