Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Bukan Favorit Pemilih Pemula

Kompas.com - 05/05/2013, 14:41 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com —Di kalangan anak muda yang menjadi pemilih pemula, Partai Demokrat tidak termasuk yang paling difavoritkan. Peringkatnya jauh di bawah Partai Golkar dan PDI Perjuangan.

Berdasarkan hasil survei terbaru Lembaga Survei Nasional (LSN) untuk partai politik, parpol yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono itu hanya berada di peringkat keenam dengan perolehan 4,6 persen responden. Sementara itu, PDI Perjuangan dan Partai Golkar masing-masing mendapat 19,5 persen suara dan 19,3 persen.

"Untuk partai politik, PDI Perjuangan dan Partai Golkar masih bersaing ketat untuk menjadi pemenang di kalangan pemilih pemula," terang Direktur Eksekutif LSN Umar S Bakry di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Minggu (5/5/2013).

Sementara Partai Hanura dan Partai Gerindra sama-sama mendapat 12,8 persen, disusul Partai NasDem sebesar 10,8 persen. Adapun posisi lima terbawah adalah PAN yang mengantongi 3,6 persen suara, PKS dengan 1,8 persen, PKB 1,6 persen, PPP 1,1 persen, dan PBB 0,4 persen. Kemudian, sebanyak 11,7 persen tidak tahu dan tidak memilih.

Menurut Umar, Partai Hanura dan Partai Gerindra menjadi harapan baru para pemilih pemula setelah Partai Demokrat terbenam oleh serangkaian kasus korupsi. Sementara itu, partai-partai Islam masih belum bisa merebut hati para pemilih pemula.

"Para pemilih pemula mempersepsikan partai-partai Islam cenderung bersifat konservatif dan antiperubahan," ungkap Umar.

Survei LSN ini didapat dari 1.230 responden pemilih pemula, yakni berusia 16-20 tahun, atau yang akan melakukan pemilihan pertamanya pada 2014 nanti. Capres yang menjadi opsi adalah capres struktural, yaitu orang yang memiliki posisi penting dari tiap partai.

Survei ini dilakukan pada 1-7 April 2013 di 33 provinsi seluruh Indonesia. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara tatap muka dan memberikan kuisioner, dengan margin of error sebesar 2,8 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Nasional
    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Nasional
    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Nasional
    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Nasional
    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Nasional
    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Nasional
    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Nasional
    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Nasional
    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

    Nasional
    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Nasional
    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

    Nasional
    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com