JAKARTA, KOMPAS.com— Tiga orang perwira dari Kepolisian Negara Republik Indonesia tengah bersaing menduduki jabatan Direktur Penyidikan di Komisi Pemberantasan Korupsi. Ini menjadi babak baru bagi hubungan antara KPK dan Polri pasca-pengusutan kasus dugaan korupsi pengadaan simulator berkendara di Korps Lalu Lintas.
Jabatan Direktur Penyidikan KPK lowong lama sepeninggal Brigadir Jenderal Yurod Saleh yang dikembalikan ke Mabes Polri. Sejak itu jabatan Direktur Penyidikan hanya diisi oleh pejabat sementara sampai KPK memiliki pejabat definitif. Jabatan Direktur Penyidikan KPK biasanya selalu dijabat perwira polisi dengan pangkat komisaris besar (kombes).
Kombes yang menduduki jabatan ini biasanya telah senior sehingga begitu menjabat Direktur Penyidikan, yang bersangkutan biasanya akan langsung naik pangkat menjadi brigadir jenderal.
Penanganan kasus dugaan korupsi simulator yang kemudian menyeret dua orang petinggi Polri aktif, mantan Kepala Korlantas Inspektur Jenderal Djoko Susilo dan mantan Wakil Kepala Korps Lalu Lintas Brigadir Jenderal Didik Purnomo, sempat membuat hubungan KPK-Polri memanas. Polri menarik sejumlah penyidiknya yang ditugaskan di KPK.
Meski Polri beralasan penyidik mereka telah habis masa tugasnya di KPK, penarikan besar-besaran pascakasus simulator sempat membuat tanda tanya besar soal hubungan kedua institusi penegak hukum ini.
Kembali diseleksinya perwira Polri untuk jabatan Direktur Penyidikan menandai babak baru hubungan KPK-Polri. Belum diketahui identitas ketiga perwira dengan pangkat kombes yang masuk kategori senior tersebut.
Salah seorang petinggi di KPK, Rabu (24/4/2013), mengatakan, ketiga perwira polisi akan menjalani tahap akhir seleksi untuk jabatan Direktur Penyidikan KPK yakni wawancara.
"Sebelumnya ada beberapa penyidik dari Polri yang ikut seleksi juga untuk bertugas di KPK," kata petinggi KPK ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.