JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah masih rawan terseret pelemahan mata uang euro. Pada perdagangan Kamis (21/3/2013) ini, rupiah bisa turun ke level Rp 9.740 per dollar AS. Nilai tukar rupiah kembali melemah tipis ditutup di Rp 9.724 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg), kemarin.
Rupiah masih terbawa sentimen pelemahan euro terhadap dollar AS. Sedangkan pasar Indonesia (IHSG) masih naik menjadi 4.831,5 (0,18 persen) mengikuti kenaikan di pasar utama Asia. Untuk komoditas, di antaranya harga emas ditutup turun di 1.605,7 dollar AS (0,11 persen) per ounce dan imbal hasil obligasi pemerintah AS naik menjadi 1,959 persen.
Pada perdagangan kemarin pasar global masih ditutup variatif. Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, kemungkinan pasar Asia cenderung positif hari ini mengikuti pasar AS, namun rupiah tetap rawan pelemahan. "Rupiah kami perkirakan masih melemah tipis menuju kisaran antara Rp 9.730 sampai Rp 9.740 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg)," kata Lana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.