Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Saku Atlet Belum Turun

Kompas.com - 26/02/2013, 06:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Hingga kini, sejumlah atlet di pemusatan latihan nasional persiapan SEA Games Myanmar 2013 belum menerima uang saku dari Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas.

Padahal, beberapa cabang olahraga sudah memulai pemusatan latihan nasional sejak Oktober tahun lalu.            

Hal itu terungkap di pelatnas panahan, karate, silat, taekwondo, dan judo, Senin (25/2/2013).

Atlet panahan asal Jawa Timur, Dellie Threesyadinda, mengatakan, ia dan beberapa rekannya di pelatnas panahan belum juga menerima uang saku selama mengikuti pelatnas.

"Memang sebagian besar atlet telah mendapatkan uang saku, tapi dari dana talangan Pengurus Pusat Persatuan Panahan Indonesia, sedangkan sebagian lainnya belum," ujarnya ditemui Kompas seusai latihan di Jakarta.

Hal serupa diungkapkan oleh atlet di pelatnas karate, silat, taekwondo, dan judo.

Atlet karate asal Jakarta, Veri Maradona, mengatakan, uang saku yang ia dan rekan-rekannya terima sampai saat ini merupakan dana talangan dari Pengurus Besar Federasi Karate-Do Indonesia.

"Dari Oktober hingga Desember uang saku yang kami terima berasal dari dana talangan PB Forki sekitar Rp 3 juta per bulan untuk setiap atlet," ungkapnya.            

Adapun para atlet muay thai yang memulai pelatnas sejak Januari, hingga kini belum juga mendapatkan uang saku.

Selama ini, Pengurus Besar Muay Thai Indonesia hanya menyediakan fasilitas latihan, akomodasi, dan konsumsi bagi para atletnya.

"Karena dana PBMI terbatas, maka kami lebih mengutamakan kebutuhan pokok para atlet seperti fasilitas latihan, akomodasi, dan konsumsi. Mengenai uang saku, sebisa mungkin kami akan segera memenuhinya," ujar Sudirman, Ketua Harian PBMI.

Namun, Sudirman berharap, keterlambatan uang saku jangan dijadikan alasan oleh para atlet untuk malas berlatih.

"Dalam kondisi sulit seperti ini justru daya juang atlet sangat dibutuhkan," ujarnya yang juga menjabat sebagai Ketua Sub Bidang Pengendali Program Prima Muda Utama di Satlak Prima.

Sementara itu, Ketua Satlak Prima Surya Dharma mengatakan, pihaknya sampai saat ini terus berupaya untuk mencairkan dana bagi keberlangsungan pelatnas, termasuk uang saku atlet.

"Anggaran untuk pelatnas masih dalam proses. Kami semua menunggu DPR mengesahkan anggaran itu. Nanti tanggal 4 Maret Satlak Prima bersama Menpora, KONI dan KOI akan melakukan Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi X DPR RI untuk membahas sejumlah materi, termasuk anggaran untuk persiapan Islamic Solidarity Games Riau 2013 dan SEA Games Myanmar 2013," ujarnya. (K04/K10)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com