Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diskusi Alot, Presiden Baru PKS Belum Diputuskan

Kompas.com - 01/02/2013, 14:49 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) rencananya akan mengumumkan presiden barunya pada Jumat (1/2/2013) siang pukul 14.00 dalam sebuah jumpa pers. Namun, jumpa pers itu akhirnya ditunda lantaran Dewan Pimpinan Partai Tingkat Pusat (DPTP) PKS masih melakukan rapat dan belum memilih Presiden baru PKS.

"Rencannya pukul 14.00 akan diputuskan tapi ternyata memilih satu dari dua cukup susah. Tadi saya cek masih ada pembicaraan di antara pengrus DPTP," ujar Wakil Sekretaris Jenderal PKS Mahfudz Siddiq, Jumat (1/2/2013), di kantor DPP PKS, Jakarta.

Sebelumnya, sudah ada dua nama calon kuat yang digadang-gadang akan dipilih sebagai Presiden PKS menggantikan Luthfi Hasan Ishaaq yang mengundurkan diri. Luthfi mundur dari jabatannya sebagai Presiden PKS setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap impor daging sapi. Mahfudz mengatakan memilih Presiden PKS tidak mudah. Pasalnya, Presiden PKS yang baru itu akan sangat menentukan posisi dan sikap politik PKS.

"Kelihatannya ada faktor, karakter figur yang tepat terkait posisi dan sikap PKS ke depan. Sehingga dua hal ini antara posisi dan sikap politik, figur siapa yang akan menjadi pilot PKS, semoga saja bisa cepat selesai," ucap Mahfudz.

Juru Bicara PKS Mardani Ali Sera menambahkan, DPP yang saat ini masih melakukan rapat berjumlah lima orang. Keenamnya yakni Ketua Majelis Syuro, Sekretaris Jenderal PKS, Ketua Majelis Pertimbangan Pusat, Ketua Dewan Syariah, dan Bendahara Umum. "Harusnya ada enam termasuk Presiden PKS, tapi karena tidak ada jadi hanya lima itu. Kelimanya juga yang akan hadir dalam jumpa pers nanti," tutur Mardani.

Mardani mengatakan, Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin akan mengumumkan Presiden PKS terpilih. Selanjutnya, akan ada penjelasan dari Presiden PKS terpilih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

    Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

    Nasional
    Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

    Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

    Nasional
    TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

    TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

    Nasional
    Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

    Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

    Nasional
    PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

    PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

    Nasional
    Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

    Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

    Nasional
    Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

    Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

    Nasional
    Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

    Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

    Nasional
    PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

    PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

    Nasional
    Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

    Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

    Nasional
    Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

    Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

    Nasional
    Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

    Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

    Nasional
    Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

    Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com