PKS Akrab dengan Angka 3

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merasa nomor urut 3 yang didapat sebagai peserta pemilu 2014 menjadi penyemangat sendiri bagi para kader dan simpatisan. PKS merasa telah akrab dengan angka tiga.

Ketua DPP PKS Aboe Bakar Al Habsy mengatakan, Presiden PKS telah menargetkan perolehan suara masuk tiga besar dalam pemilu legislatif 2014. Berbagai program dan straTegi telah disusun untuk mencapai target itu.

"Tentunya istilah tiga besar sudah menjadi makanan sehari-hari kader PKS. Ketika mendapat nomor urut tiga, kita sudah tidak asing lagi dan memberi semangat tersendiri," kata Aboe Bakar di Jakarta, Rabu (16/1/2013).

Pada Pemilu 1999 , PKS mendapat nomor urut 24. Lalu, Pemilu 2004 PKS mendapat nomor urut 16 dan Pemilu 2009 mendapat nomor delapan.

Aboe Bakar menambahkan, berapapun nomor urutnya, yang terpenting adalah memperkenalkan nomor tersebut kepada masyarakat. Selanjutnya, PKS segera membuat alat peraga kampanye sesuai nomor urut supaya bisa disosialisasikan oleh struktur partai.

"Saat ini sudah masuk tahapan pemilu. Kita diperbolehkan kampanye dalam pertemuan terbatas dan mendistribuskan logistik pemilu. Dengan diperolehnya nomor urut berarti tanda pengenal untuk partai sudah lengkap," pungkas anggota Komisi III DPR itu.

Seperti diberitakan, 10 partai politik peserta pemilu telah mendapat nomor urut, yakni Partai Nasdem (nomor 1), Partai Kebangkitan Bangsa (nomor 2), Partai Keadilan Sejahtera (nomor 3), PDI Perjuangan (nomor 4), Partai Golkar (nomor 5), Partai Gerindra (nomor 6), Partai Demokrat (nomor 7), Partai Amanat Nasional (nomor 8), Partai Persatuan Pembangunan (nomor 9), dan Partai Hanura (nomor 10).

Berita-berita terkait bisa diikuti di topik: PARPOL PESERTA PEMILU 2014