Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Medan Merdeka Selatan Dipenuhi Massa Buruh

Kompas.com - 24/10/2012, 13:43 WIB
Joe Leribun

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Para buruh yang tergabung dalam Forum Buruh DKI mulai melakukan unjuk rasanya. Ribuan buruh ini melakukan long march dari Patung Kuda menuju Balaikota dan menutup Jalan Medan Merdeka Selatan.

"Ayo masyarakat Indonesia, sekarang kita perkenalkan dengan Presiden SBY moncong putih kita. Sekarang apa pun statusmu, mari merapat membangun Indonesia baru. Sebagai buruh kita tuntut hak kita. Kami minta hajat hidup kami diperhatikan. Beri kami upah yang layak, harga barang naik, keuntungan perusahan naik, kenapa upah kami tidak diperbaiki," demikian tertulis pada spanduk-spanduk para demonstran ini.

Para buruh ini berunjuk rasa menolak upah rendah. Mereka menuntut Jokowi untuk menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta per 1 Januari 2013. Rencananya, selain mendatangi Balaikota DKI Jakarta, para buruh akan berunjuk rasa di DPR RI dan di Kantor Menteri Tenaga Kerja.

Menurut Koordinator Forum Buruh DKI Winarsono, aksi ini melibatkan 5.000 pekerja/buruh. Pantauan di lokasi, aksi unjuk rasa ini masih berjalan lancar tanpa penjagaan ketat dari aparat keamanan.

Untuk mengantisipasi terhambatnya arus lalu lintas di sekitar Balaikota DKI Jakarta, Wakil Direktur Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Wahyono mengimbau masyarakat DKI Jakarta untuk menghindari sejumlah daerah di sekitar Balaikota.

"Hendaknya masyarakat menghindari Balaikota DKI (Jalan Medan Merdeka Selatan), Bundaran HI, Bundaran Air Mancur, Isneg di Jalan Medan Merdeka Utara, DPR RI dan Kemenakertrans di Jalan Gatot Subroto, Kedubes Jepang, Kedubes Korsel di Jalan MH Thamrin, PN Jakpus (Jalan Gajah Mada), Kemen Ekuin di Jalan Dr Wahidin, Kemenkes di Jalan HR Rasuna Said, dan Kemenakertrans di Jalan Gatot Subroto," tulis Wahyono dalam pesan singkatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com