Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Peringatkan Korea Utara

Kompas.com - 22/10/2012, 02:31 WIB

”Kunjungan itu menunjukkan upaya bodoh (Lee) mengganggu perdamaian dan stabilitas, menaikkan konfrontasi, dan memprovokasi perang dengan mempertahankan Garis Batas Utara (NLL), yang selama ini menjadi akar utama konfrontasi dan bentrokan,” papar sang juru bicara seperti dikutip kantor berita Korut, KCNA.

NLL dibuat dan ditetapkan di akhir Perang Korea (1950-1953) oleh Komando Perserikatan Bangsa-Bangsa dipimpin Amerika Serikat.

”Garis batas (NLL) itu adalah garis palsu yang secara ilegal dan sepihak dibuat oleh pasukan agresor imperialis AS. Hanya garis demarkasi militer maritim yang kami tetapkan yang akan terus berlaku di Laut Timur sampai kedua Korea bersatu (di bawah Korut),” ujar sang juru bicara.

Dalam kunjungannya, Kamis lalu, Lee Myung-bak meminta para prajurit Korsel di Pulau Yeonpyeong berani membela dan mempertahankan perbatasan laut mereka dengan risiko apa pun.

Pada kesempatan terpisah, Kementerian Pertahanan Korsel kepada parlemen negeri itu mengaku siap membalas serangan Korut jika sampai benar terjadi. (AFP/REUTERS/DWA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com