SERANG, KOMPAS.com - Komandan Jenderal (Danjen) Korp Pasukan Khusus Mayjen TNI Agus Sutomo, mengingatkan, setiap prajurit harus takwa dan mengasah naluri intelijennya. Hal itu modal untuk hidup yang nyaman dan aman.
Agus Sutomo menyampaikan itu, dalam acara safarai Ramahdan di Masid Nurul Huda, kompleks Markas Grup 1 Kopassus di Serang, Banten, Jumat (10/8/2012) petang.
Selain anggota Kopassus setempat, hadir pula Kepala Polda Banten Brigjen Eko Hadi Sutejo, Komandan Korem 064/Maulana Yusuf Kolonel Inf Joko Warsito, dan Bupati Serang Taufik Nuriman.
"Prajurit harus mempunyai keimanan dan ketaqwaan, karena merupankan inspirasi dan pedoman dalam berpikir, bersikap, dan bertindak, saat melaksanakan tugas sehari-hari dalam mengabdi kepada bangsa dan negara," kata Agus.
Selain itu, lanjut Agus, setiap prajurit Kopassus harus selalu mengasah naluri intelijen dan naluri tempur. Tujuannya, agar selalu waspada serta membuat hidup aman dan nyaman, baik bagi satuan maupun lingkungan.
Ia juga mengharapkan agar prajuritnya tidak lupa saling berbagi, sebab sebaik-baiknya manusia adalah yang tangannya di atas (memberi) daripada tangan di bawah (menerima). Memberi itu bukan hanya dengan uang, tetapi juga dengan saling nasihat-nasihat kebaikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.