Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibanjiri Pengaduan, Program "Wise" Kewalahan

Kompas.com - 06/10/2011, 21:26 WIB
Orin Basuki

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Program pengaduan pelanggaran yang dilakukan aparat Kementerian Keuangan, yang dikenal dengan aplikasi whistleblowing system atau wise, kewalahan menampung banyaknya pengaduan pada hari pertama operasionalnya.

Sistem yang seharusnya terus beroperasi 24 jam ini menjadi hidup-mati berulang-ulang. "Wise baru diluncurkan sudah hidup mati, hidup mati karena banyak pengaduan yang masuk," ujar Menteri Keuangan Agus Darmawan Wintarto Martowardojo di Jakarta, Kamis (6/10/2011).

Peresmian program ini dilakukan pada 5 Oktober 2011. Program ini diterapkan untuk mencegah aparat Kementerian Keuangan terlibat kasus-kasus pelanggaran disiplin, apalagi tindak pidana korupsi.

Para peniup peluit (whistleblower) dari internal Kementerian Keuangan diharapkan bisa mengungkap indikasi-indikasi itu. "Dengan adanya mekanisme yang baik, penanganan whistleblowing ini diharapkan akan meningkatkan integritas para pegawai Kemkeu," kata Agus.

Wise merupakan aplikasi penanganan pelaporan pelanggaran atau pengaduan yang baru pertama kali diterapkan oleh lembaga pemerintah. Kementerian Keuangan menjadi pelopor penggunaan aplikasi pelaporan ini. Wise bisa diakses melalui laman www.wise.depkeu.go.id.

Menurut Agus, penanganan whistleblowing yang baik diharapkan menumbuhkan kesadaran pegawai untuk terus menjaga integritas. Jika tidak mampu menjaga integritas, para whistleblower ini akan mengungkap sejumlah penyimpangan yang berujung pada sanksi.

Hingga 5 Oktober 2011, Kementerian Keuangan menjatuhkan hukuman disiplin kepada 890 pegawai yang terbukti melakukan pelanggaran, baik ringan maupun berat, selama 2010. Dari jumlah itu, 24 pegawai diberhentikan secara hormat dan tidak hormat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com