MEDAN, KOMPAS.com - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa belum bersedia mengomentari wacana pencalonannya menjadi Presiden Republik Indonesia.
"Saya ibaratkan (pembicaraan itu) pagi sekali," katanya usai membuka rapat kerja nasional Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut di Medan, Senin (26/9/2011) malam.
Menurut Hatta, proses pencalonan sebagai Presiden RI yang pemilihannya akan dilaksanakan pada tahun 2014 masih jauh.
Karena itu, pihaknya tidak ingin terlalu membahas atau memikirkan upaya untuk menjadi pemimpin tertinggi di Indonesia tersebut.
Pihaknya lebih berkeinginan untuk menjalankan tugas sebagai Menteri Koordinator Perekonomian yang diamanatkan.
"Sekarang hari untuk kerja. Belum waktunya membicarakan itu," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPW PAN Sumut Syah Afandin mengaspirasikan pencalonan Hatta Rajasa menjadi Presiden RI dalam Pemilihan Presiden 2014.
"Kami ingin beliau (Hatta Rajasa) menjadi pemimpin tertinggi nasional," katanya.
Secara umum, kata dia, seluruh partai politik memiliki keinginan agar ketua umumnya menjadi Presiden RI.
Sedangkan secara khusus, aspirasi itu muncul karena Ketua Umum DPP PAN Hatta Rajasa itu dinilai telah memiliki berbagai persyaratan untuk menjadi pemimpin nasional tersebut.