JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham mengundurkan diri dari jabatannya sebagai anggota Komisi II DPR. Hal ini dibenarkan oleh rekan separtainya, Nurul Arifin, kepada Kompas.com, Kamis (9/6/2011). Menurut Nurul, Idrus mundur karena ingin fokus mengurus partai menyongsong penyelenggaraan Pemilihan Umum 2014.
"Kami dari partai merelakan dan memohon maaf kepada konstituen karena Pak Idrus harus mengemban tugas untuk mengurus partai, menjelang pemilu. Mengurus partai secara utuh dan memberi perhatian lebih. Kita kan harus mengurus kabupaten/kota supaya lebih terkonsolidasi saja," ungkapnya.
Nurul membantah pengunduran diri Idrus terkait dengan tawaran masuk sebagai menteri dalam jajaran Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Menurutnya, Idrus pernah ditawari, tetapi menolak. Nurul, yang juga terdaftar sebagai anggota Komisi II DPR, mengatakan bahwa surat pengunduran diri Idrus sudah ditandatangani oleh Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie, Rabu kemarin. Idrus sendiri, lanjutnya, sudah mengabarkan informasi pengunduran dirinya di rapat LPK di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat.
"Penggantinya Ibu Mariana Akip Baramuli, sebagai suara terbanyak berikutnya dari dapil di Sulawesi Selatan," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.