JAKARTA, KOMPAS.com — Kepolisian mengeluhkan sikap masyarakat yang dinilai kurang proaktif membantu mengungkap aksi bom bunuh diri yang dilakukan Syarif Astanagarif di dalam Masjid Adz-Dzikro di lingkungan Markas Polres Kota Cirebon, Jawa Barat.
"Kita kesulitan karena polisi dipaksa untuk mencari sendiri, menggali sendiri informasi. Padahal, mungkin dari masyarakat, kawan-kawannya, atau dari orang lain memiliki informasi yang penting sehingga bisa ungkap masalah ini," kata Kepala Bareskrim Polri Komjen Ito Sumardi di Mabes Polri, Rabu (20/4/2011).
Ito mengatakan, informasi masyarakat sangat penting bagi penyidik, bukan hanya untuk penegakan hukum, melainkan agar peristiwa serupa tidak terulang kembali. Ito menilai tindakan Syarif yang melukai 30 orang terluka saat shalat Jumat sebagai perbuatan biadab.
"Saya mengimbau bagi siapa pun juga yang mengetahui sekecil apa pun informasi yang menyangkut Syarif atau yang lain, tolong diberitahu ke kita agar kita bisa mencegah jangan sampai orang-orang lain jadi korban," kata Ito.
Ia menambahkan, pihaknya masih menyelidiki motif Syarif melakukan aksi di masjid di kompleks kantor polisi. Ia juga belum bisa memastikan apakah Syarif bekerja sendiri atau berkelompok. "Kita belum bisa simpulkan, masih terlalu dini. Kita masih lihat jaringannya, kelompoknya, teman-temannya," ucapnya.
Apakah penyidik menemukan indikasi keterlibatan Basuki, adik Syarif? "Itu masih untuk konsumsi penyidikan. Sudah ada beberapa gambaran, tapi tentu belum dapat disimpulkan karena terlalu dini," jawab Ito.
Seperti diketahui, polisi menemukan beberapa petunjuk saat menggeledah beberapa rumah, seperti rangkaian elektronik yang diduga untuk membuat bom, peralatan pembuat bom, pesan Syarif yang dituliskan di bagian belakang buku berjudul Jihad di Asia Tengah, Perang Akhir Jaman, dan barang bukti lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.