JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthi Hasan Ishaaq enggan berkomentar terkait anggota fraksinya, Arifinto yang tertangkap kamera fotografer Media Indonesia tengah menyaksikan konten porno saat sidang pariourna penutupan masa sidang III, Jumat (8/4/2011). Menurutnya, apa yang terjadi pada Arifinto sudah disampaikan secara gamblang oleh yang bersangkutan.
"Dia (Arifinto) kan sudah jawab dan mengaku. Saya tidak harus jawab kan," katanya ketika dihubungi, Jumat (8/4/2011).
Luthfi juga tidak berkomentar ketika ditanya kemungkinan sanksi yang akan dijatuhkan PKS kepada Arifinto. "Yang harusnya menjawab kan sudah memberikan jawaban. Saya tidak ikut memberi jawaban," ujar Luthfi.
Seperti diketahui, anggota DPR Komisi V asal Fraksi PKS, Arifinto tertangkap kamera tengah melihat konten porno melalui Ipad-nya saat rapat paripurna penutupan masa sidang. Ketika dikonfirmasi, Arifinto mengaku hanya membuka link yang masuk ke emailnya.
"Saya lagi ada email masuk di galaxy (Samsung Galaxy Tab) saya. Saya lihat kan email masuk ketauan kan. Pas saya buka ternyata ada link. Link itu saya buka ternyata gambarnya gambar gak benar," katanya ketika dihubungi.
Mengetahui gambar tersebut, Arifinto mengaku langsung menghapusnya. "Saya bukan menonton dan menikmati film, bukan," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.