Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur: Jangan Hanya Dihitung dari Jumlah

Kompas.com - 25/01/2011, 18:04 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan, masyarakat Jabar bisa tersinggung jika dianggap tidak toleran terhadap kehidupan beragama. Pernyataan itu terkait laporan yang menyebutkan bahwa tingkat pelanggaran kebebasan beragama/berkeyakinan tertinggi terjadi di Jabar.

Heryawan di Bandung, Selasa (25/1/2011), mengatakan, dari sisi jumlah, kasus kehidupan beragama di Jabar memang paling besar. Akan tetapi, dampak sosialnya tidak meluas. "Dampak kejadian di Ciketing, Kota Bekasi, misalnya, hanya berlangsung di sana," katanya.

Laporan Setara Institute menyebutkan, Jabar merupakan provinsi dengan tingkat pelanggaran kebebasan beragama/berkeyakinan tertinggi. Dalam laporan itu tercatat, di Jabar terdapat 91 peristiwa pelanggaran dari total 216 peristiwa di Indonesia yang terjadi tahun 2010.

Beban populasi Jabar yang paling besar di Indonesia dengan penduduk sekitar 43 juta orang juga bisa memberikan dampak. "Kasus Ahmadiyah, misalnya, bagaimana tidak terjadi paling banyak di Jabar. Jumlah penduduknya saja paling besar," tuturnya.

Heryawan mengatakan, setidaknya persoalan kehidupan beragama di Jabar tidak pernah menelan korban hingga tewas. Pihak-pihak yang berupaya memanaskan suasana pun dapat ditangani. Ia berharap, pengamat, pakar, atau pihak terdidik tidak menilai Jabar dari kuantitas kasus saja.

Heryawan mengatakan, pihaknya terus bekerja mengatasi berbagai persoalan kehidupan beragama dengan baik. "Kami juga menangani secara persuasif sehingga situasi kondusif. Pastinya, kami berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Jabar selama 24 jam," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua Panja Sebut RUU Kementerian Negara Mudahkan Presiden Susun Kabinet

Ketua Panja Sebut RUU Kementerian Negara Mudahkan Presiden Susun Kabinet

Nasional
Profil Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta 'Reimburse' Biaya Renovasi Kamar, Mobil sampai Ultah Anak ke Kementan

Profil Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta "Reimburse" Biaya Renovasi Kamar, Mobil sampai Ultah Anak ke Kementan

Nasional
KPK Akan Undang Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta untuk Klarifikasi LHKPN

KPK Akan Undang Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta untuk Klarifikasi LHKPN

Nasional
Dian Andriani Ratna Dewi Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen di TNI AD

Dian Andriani Ratna Dewi Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen di TNI AD

Nasional
Indonesia Kutuk Perusakan Bantuan untuk Palestina oleh Warga Sipil Israel

Indonesia Kutuk Perusakan Bantuan untuk Palestina oleh Warga Sipil Israel

Nasional
Tanggapi Polemik RUU Penyiaran, Gus Imin: Mosok Jurnalisme Hanya Boleh Kutip Omongan Jubir

Tanggapi Polemik RUU Penyiaran, Gus Imin: Mosok Jurnalisme Hanya Boleh Kutip Omongan Jubir

Nasional
KPK Sita Rumah Mewah SYL Seharga Rp 4,5 M di Makassar

KPK Sita Rumah Mewah SYL Seharga Rp 4,5 M di Makassar

Nasional
Sedih Wakil Tersandung Kasus Etik, Ketua KPK: Bukannya Tunjukkan Kerja Pemberantasan Korupsi

Sedih Wakil Tersandung Kasus Etik, Ketua KPK: Bukannya Tunjukkan Kerja Pemberantasan Korupsi

Nasional
Profil Indira Chunda Thita Syahrul, Anak SYL yang Biaya Kecantikan sampai Mobilnya Disebut Ditanggung Kementan

Profil Indira Chunda Thita Syahrul, Anak SYL yang Biaya Kecantikan sampai Mobilnya Disebut Ditanggung Kementan

Nasional
Cak Imin: Larang Investigasi dalam RUU Penyiaran Kebiri Kapasitas Premium Pers

Cak Imin: Larang Investigasi dalam RUU Penyiaran Kebiri Kapasitas Premium Pers

Nasional
Mantan Pegawai Jadi Tersangka, Bea Cukai Dukung Penyelesaian Kasus Impor Gula Ilegal

Mantan Pegawai Jadi Tersangka, Bea Cukai Dukung Penyelesaian Kasus Impor Gula Ilegal

Nasional
Temui Jokowi, GP Ansor Beri Undangan Pelantikan Pengurus dan Bahas Isu Kepemudaan

Temui Jokowi, GP Ansor Beri Undangan Pelantikan Pengurus dan Bahas Isu Kepemudaan

Nasional
Grace Natalie dan Juri Ardiantoro Akan Jalankan Tugas Khusus dari Jokowi

Grace Natalie dan Juri Ardiantoro Akan Jalankan Tugas Khusus dari Jokowi

Nasional
Jadi Saksi Karen Agustiawan, Jusuf Kalla Tiba di Pengadilan Tipikor

Jadi Saksi Karen Agustiawan, Jusuf Kalla Tiba di Pengadilan Tipikor

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Sita 66 Rekening, 187 Tanah, 16 Mobil, dan 1 SPBU

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Sita 66 Rekening, 187 Tanah, 16 Mobil, dan 1 SPBU

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com