Pemerintah Rapat Terus, Tapi Tak Ada Hasil...

JAKARTA, KOMPAS.com - Enam instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait kasus Century dan 12 rekomendasi lainnya terkait kasus Gayus Tambunan diragukan oleh Wakil Ketua DPR RI Anis Matta.

Menurutnya, ini hanya upaya pemerintah menunjukkan mereka bekerja walaupun tak kunjung ada hasilnya. "Saya melihat ada orientasi seperti ini. Mereka mempertontonkan mereka rapat, mereka bekerja, tapi tidak membuat hasil. Tidak banyak yang bisa kita harapkan," ungkapnya di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Selasa (18/1/2011).

Banyaknya rapat yang tak jelas juntrungannya dan tak menunjukkan titik terang, lanjutnya, menunjukkan betapa lemahnya pemerintah dalam menghadapi satu orang yang bernama Gayus Tambunan. Pemerintah dinilai tak mampu menyelesaikan kasus ini. Begitu pula, pengalihan tanggung jawab pengawasan penuntasan kasus Gayus Tambunan kepada Wakil Presiden Boediono.

Politisi PKS ini menilai bahwa tindakan pengalihan menjadi indikator bahwa persoalan Gayus Tambunan dan jaringan mafia pajaknya akan sulit untuk terungkap. Pasalnya, Boediono sendiri masih 'tersandera' kasus Century.

Sementara masyarakat sangat berharap kasus Gayus bisa segera tuntas. "Kalau sudah dilimpahkan seperti itu, seperti pengalaman sebelumnya, dan enggak pernah ada hasil. Jangan tunjukkan kita terus prosesnya, tapi enggak ada hasilnya. Tunjukkan hasilnya," tegasnya.

"Bagaimana orang yang terlibat masalah hukum dilimpahkan penyelesaian masalah hukum," tandas politisi PKS itu.