Harapan Presiden Taiwan di Tahun 2011

TAIPEI, KOMPAS.com - Presiden Taiwan Ma Ying-jeou mengatakan, pada tahun 2011, dirinya berharap hubungan harmonis antara Taiwan dan China dapat terus dijaga. Harapan ini dikatakan pada upacara pergantian tahun, Sabtu (1/1/2011) di Taipei.

Saat upacara itu, Presiden Ma sempat mengheningkan cipta mengenang Revolusi 1911 di China daratan. "Saya berharap rakyat dalam memperdalam pemahaman mereka, memupuk rasa saling percaya, dan bersama-sama membuka jalan yang lebih luas untuk kemakmuran," kata Presiden Ma.

Upacara ini kemudian diikuti dengan pengibaran bendera di luar Kantor Kepresidenan Taiwan. Upacara ini diikuti oleh ribuan rakyat Taiwan. Hubungan Taiwan dan China membaik setelah Ma terpilih menjadi Presiden. China dan Taiwan kini memiliki kerja sama di bidang ekonomi, khususnya perdagangan dan investasi.

Saat ini, diluncurkan penerbangan dan pelayaran langsung yang menghubungkan China dan Taiwan. Dikatakan Presiden Ma, pada era baru ini, dirinya berharap Taiwan dapat menjadi "Navigator budaya China, model demokrasi bagi komunitas China, pusat inovasi di dunia, dan negara yang dihormati."