Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi III Ancam Panggil Gayus

Kompas.com - 14/12/2010, 16:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Ketua Komisi III Benny K Harman mengatakan, komisinya akan mengundang Gayus Tambunan, mantan pegawai Ditjen Pajak yang menjadi tersangka kasus penggelapan pajak. Pemanggilan terhadap Gayus akan dilakukan jika KPK tidak segera mengambil alih kasus tersebut, yang saat ini ditangani Polri.

Untuk mengungkap kasus itu, politikus Demokrat itu berpandangan, akan lebih obyektif jika ditangani KPK. "Lebih obyektif, tidak merasa ewuh pakewuh adalah kalau ditangani KPK. Dewan sebagai lembaga politik merekomendasikan dengan kuat supaya KPK sesegera mungkin mengambil alih kasus ini," kata Benny di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (14/12/2010).

Ditambahkannya, kalau KPK tidak bergerak cepat, Komisi III akan berinisiatif untuk memanggil Gayus. "Serius ini. Komisi III akan undang Gayus kalau KPK tidak ambil alih kasusnya," ujarnya.

Apa kepentingan Komisi III mengundang Gayus? "Untuk membuka kasus ini seterang-terangnya. KPK perlu memeriksa perusahaan-perusahaan yang disebut Gayus. Kasus Gayus bisa jadi pintu masuk untuk mengungkap mafia pajak," kata Benny.

Namun, saat ditanya kapan batas waktu yang diberikan Komisi III kepada KPK untuk mengambil alih kasus Gayus, Benny tak menjawab dengan tegaS, "Ya sesegera mungkin".

Apa yang akan dilakukan Komisi III, jelasnya, merupakan langkah politik supaya Gayus membuka kasus itu tanpa merasa takut. Ia membantah, dorongan membawa kasus ini ke KPK sebagai upaya menekan Partai Golkar, karena salah satu perusahaan kelompok Bakrie termasuk salah satu yang disebut Gayus.

"Tidak ada seperti itu. Kalau nanti ada yang resistensi, berarti betul ada manipulasi. Resistensi itu membuktikan ada sesuatu disana. Kami mendorong agar KPK memeriksa perusahaan yang disebut Gayus," kata Benny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com