Anas: Terlalu Cepat Simpulkan Pilkada Langsung Gagal

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemilihan umum kepala daerah langsung dinilai masih merupakan jalan terbaik. Hal itu dikatakan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Sabtu (11/12/2010), menanggapi RUU Pilkada yang mengusulkan gubernur dipilih oleh DPRD.

Menurut Anas, terlalu cepat menyimpulkan pilkada langsung yang baru berjalan pascareformasi telah gagal. "Saya melihat pilgub (pemilihan gubernur) langsung masih mekanisme terbaik. Bahwa ada kelemahan, ya dalam penyelenggaraan, tetapi bukan substansinya. Sebagian daerah kan baru 1-2 kali menyelenggarakan, terlalu pagi menyimpulkan pilkada langsung sebagai kegagalan demokrasi," kata Anas di Jakarta.

Ia menegaskan, pilkada langsung merupakan jawaban atas kekurangan dan kelemahan terhadap pemilihan kepala daerah yang bertahun-tahun dilakukan oleh DPRD. "Kalaupun diperlukan perbaikan dalam pelaksanaan pilkada langsung, lebih ke penyelenggaraannya," ujar Anas.

Pemerintah, seperti diungkapkan Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Joehermansyah, menyatakan, RUU Pilkada hampir final. Dalam draf yang akan segera diserahkan ke DPR, pemerintah mengusulkan agar gubernur dipilih oleh DPRD, sedangkan bupati/wali kota tetap dipilih langsung.