JAKARTA, KOMPAS.com — Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tidak tinggal diam atas munculnya foto mirip terdakwa mafia pajak dan pencucian uang, Gayus Halomoan Tambunan, yang duduk manis saat berlangsung Tournament Commonwealth Bank of Champions di Nusa Dua, Bali, Jumat (5/11/2010) malam.
DPR berencana mengejar bukti keberadaan Gayus saat peristiwa itu terjadi. Apalagi, pernyataan Mabes Polri berseberangan dengan yang dikatakan Gayus.
"Kita akan cek kebenaran itu, apakah itu benar atau tidak. Kita akan cari Gayus sebenarnya ada di mana," kata Wakil Ketua Komisi Hukum DPR RI Aziz Syamsuddin kepada Tribunnews.com di Jakarta, Senin (8/11/2010).
Menurutnya, bila alasan sakit menjadi pembolehan Gayus keluar dari penjara, sepatutnya Gayus menuju rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan.
"Kalau sakit harus ke rumah sakit dan dirawat," ungkapnya, seraya menegaskan bahwa izin sakit tidak diperkenankan bagi seorang terdakwa untuk melancong, bahkan menonton pertandingan tenis.
"Tidak boleh izin keluar untuk menonton. Tapi kalau benar, kita akan evaluasi," katanya.
Ketika disinggung sampai sejauh mana "pengendusan" Dewan atas sosok yang mirip Gayus di Bali ini, Aziz memilih tak banyak berkomentar. "Kita lihat perkembangannya. Saya tidak akan berkomentar jauh. Saya tidak mau berburuk sangka," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.