Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Juga Tak Kelihatan di Istana

Kompas.com - 13/08/2010, 21:37 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com- Hingga pelaksanaan buka puasa bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan para veteran di Istana Negara selesai, Kepala Polri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri tak terlihat di acara itu. Menurut salah seorang staf di Istana Negara, Jumat (13/8/2010) sore, Kapolri memang sempat datang ke Istana, tetapi tidak dijelaskan waktunya.

Bahkan, Presiden SBY saat mengawali sambutan sempat menyebut para jajarannya di kabinet termasuk Kapolri dalam acara itu.

Beberapa kru televisi berusaha mencari melalui sorotan kamera, di mana Kapolri duduk dalam acara tersebut. Namun tak terlihat. Bisik-bisik di kalangan wartawan kemudian muncul, di mana sebenarnya Kapolri, apakah memang datang atau tidak.

Beberapa jajaran kabinet yang hadir antara lain; Menko Perekonomian Hatta Rajasa serta Menko Polhukam Djoko Suyanto. Terlihat pula Menko Kesra Agung Laksono, Menteri Agama Suryadarma Ali, Menkominfo Tifatul Sembiring, Menteri Kelautan dan Perikanan Fadhel Muhammad.

Yang lain, Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih, Meneg PP dan Perlindungan Anak Linda Gumelar, serta Panglima TNI Djoko Santoso. Biasanya, Kapolri duduk dekat dengan Panglima TNI.

Dari situs resmi Presiden SBY.info, para undangan yang hadir dalam acara itu antara lain, dari  YON SERNA LVRI R Rochmat S dan Soektjo A Handoko, dari IWAPSI yaitu Conny Djadja Suparman dan Judas Satibi Darwis, dan dari DHD DKI yaitu M Amin Mallata.

Kemudian, beberapa perwakilan dari LVRI antara lain, Rais Abin, Gatot Suwardi, HBL Mantiri, Sukotjo Tjokroaminoto, Bantu Handijo, FX Soejitno, Zainal Abidin HS, dan Sumartono.

Sementara dari PEPABRI antara lain Wismoyo Arismunandar, Agum Gumelar, dan Yun Mulyana. Dari kalangan Perintis Kemerdekaan antara lain Batjo Tatroman, Bob L Putong, Andriannus L Marari, Halim Danu Atmodjo, Imam Soepardi, Luther Bindosono, Andi Pasaragi.

Lalu, Sebastian J Retop, Fredrick Boetje Loen, Lawace, LA Karim, Ramela Hadi Sutrisno, Hamid Al Gadri, Kamaryati, Sriyatin Soetomo, Sudariah Iwari, Rusli Wahid, dan Rahmad Hidayat. (Tribunnews.com/YAT)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

    KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

    Nasional
    Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

    Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

    Nasional
    Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

    Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

    Nasional
    KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

    KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

    Nasional
    Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

    Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

    Nasional
    Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

    Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

    Nasional
    Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

    Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

    Nasional
    Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

    Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

    Nasional
    Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

    Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

    [POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

    Nasional
    Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

    Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

    Nasional
    PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

    PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

    Nasional
    Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

    Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

    Nasional
    PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

    PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com