Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivis Aceh: Investigasi Allan Nairn Lemah

Kompas.com - 23/03/2010, 10:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Badan Pengurus Katahati Institute Teuku Ardiansyah mengaku terkejut setelah membaca laporan investigasi wartawan Amerika Serikat, Allan Nairn, yang menyebutkan keterlibatan Kopassus dalam pembunuhan sejumlah aktivis Aceh pada Pemilu 2009. Katahati Institute adalah LSM di Aceh yang fokus pada isu-isu demokratisasi.

Dihubungi Kompas.com, Selasa (23/3/2010) pagi, Ardi mengungkapkan, tudingan dan investigasi Allan sangat lemah untuk menunjuk Kopassus terlibat dalam beberapa pembunuhan. "Jujur saja, kami kaget setelah membaca laporan tersebut. Nama korban kami juga tidak pernah mendengarnya sebagai sesama aktivis. Kami melihat ada kesan dikaitkan dengan isu Obama. Misalnya, wacana bantuan pelatihan Kopassus dari Amerika. Kami tidak melihat adanya korelasi yang jelas antara keterlibatan Kopassus dan sejumlah pembunuhan. Basis datanya juga sumir, sangat lemah," ujar Ardi.

Sejumlah kasus kekerasan pada saat pemilu, menurut Ardi, sudah diketahui pelakunya. Salah satunya adalah mantan anggota GAM, Abdul Razak, yang telah diamankan pihak kepolisian dan kini dibawa ke Jakarta. "Salah satu contoh korban yang digunakan Allan adalah Tengku siapa, saya agak lupa. Tapi itu saya pikir tidak cukup menceritakan kekerasan yang dilakukan oleh Kopassus," ujarnya.

Pascaperdamaian Aceh, hubungan militer dan sipil dinilainya jauh lebih baik jika dibandingkan sebelum proses perdamaian. Tindakan kekerasan menjelang pemilu memang diakui terjadi pada aktivis partai lokal. Namun, hal itu dianggap Ardi tak bisa menjadi pembenaran atas keterlibatan negara, dalam hal ini militer, pada kasus itu.

"Terlalu cepat menunjuk sebuah institusi. Kami berharap, pemerintah dan pihak kepolisian bisa menjelaskan hal ini. Laporan itu menambah ketidakjelasan informasi pascadigerebeknya teroris di Aceh," kata Ardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com