Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakili Pemerintah, Menlu Melayat ke Rumah Rozy Munir

Kompas.com - 22/02/2010, 12:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com  Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengunjungi rumah duka Duta Besar RI untuk Qatar HM Rozy Munir di Kompleks Dosen UI, Ciputat. Tampak Marty mengikuti prosesi doa dengan khidmat. Ia pun turut serta membacakan Yasin untuk almarhum yang pernah menjabat sebagai Menteri Negara BUMN era Presiden KH Abdurrahman Wahid.

Dalam sambutannya, Marty sekaligus mewakili pemerintah menyatakan belasungkawanya. "Tentu kami Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia sangat kehilangan atas berpulangnya HM Rozy Munir. Kami sangat berduka yang mendalam," ujar Marty, Senin (22/2/2010).

Marty melihat sosok Rozy sebagai seorang yang telah berdedikasi tinggi tidak saja sebagai duta besar, tetapi juga saat menjabat menteri dan perannya di Nahdlatul Ulama. "Dia memiliki sikap yang sangat tekun, dedikasi tinggi mengemban tugas negara apakah sebagai duta besar, menteri, dan di Nahdlatul Ulama. Pemerintah Indonesia sangat keilangan," katanya.

HM Rozy Munir meninggal di Rumah Sakit Pelni, Petamburan, Senin pagi, akibat komplikasi sejumlah penyakit yang dideritanya. Hampir seminggu Rozy dirawat di rumah sakit. Menurut salah satu keponakannya, Rizki, sebelumnya Rozy pernah dirawat seusai menghadiri seminar di Hotel Borobudur, Jakarta. "Sejak jadi Dubes beberapa bulan kemudian kena sakit," ujar Rizki.

Dikatakan Rizki, rencananya jenazah almarhum akan diterbangkan sore ini ke kampung halamannya di Mojokerto. Sementara sampai berita ini diturunkan, jenazah masih dishalatkan di masjid kompleks. "Sore diberangkatkan ke Mojokerto, pukul 15.00," katanya lagi.

Rozy meninggalkan istri, tiga anak, dan tiga cucu, yakni Mufidah Munir, Afianto Muhtadi Munir, Benny Syaaf, dan Citra Fitri Agustina, serta tiga cucu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Refleksi 26 Tahun Reformasi: Perbaiki Penegakan Hukum dan Pendidikan Terjangkau

Refleksi 26 Tahun Reformasi: Perbaiki Penegakan Hukum dan Pendidikan Terjangkau

Nasional
Diajak Jokowi Keliling Malioboro, Jan Ethes Bagi-bagi Kaus ke Warga

Diajak Jokowi Keliling Malioboro, Jan Ethes Bagi-bagi Kaus ke Warga

Nasional
Gerindra Minta soal Jatah Menteri Partai yang Baru Gabung Prabowo Jangan Jadi Polemik

Gerindra Minta soal Jatah Menteri Partai yang Baru Gabung Prabowo Jangan Jadi Polemik

Nasional
Gerindra: Nasdem Sama dengan Partai Koalisi yang Lebih Dulu Gabung, Hormati Hak Prerogatif Prabowo

Gerindra: Nasdem Sama dengan Partai Koalisi yang Lebih Dulu Gabung, Hormati Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Pengamat: Sangat Mungkin Partai yang Tak Berkeringat Dukung Prabowo-Gibran Dapat Jatah Menteri

Pengamat: Sangat Mungkin Partai yang Tak Berkeringat Dukung Prabowo-Gibran Dapat Jatah Menteri

Nasional
PDI-P Sebut Ahok Siap Maju Pilgub Sumut, Jadi Penantang Bobby

PDI-P Sebut Ahok Siap Maju Pilgub Sumut, Jadi Penantang Bobby

Nasional
Pernyataan Megawati soal Tak Ada Koalisi dan Oposisi Sinyal agar Presiden Tidak Takut Parlemen

Pernyataan Megawati soal Tak Ada Koalisi dan Oposisi Sinyal agar Presiden Tidak Takut Parlemen

Nasional
PDI-P Akui Sulit Cari Ganti Megawati dalam Waktu Dekat

PDI-P Akui Sulit Cari Ganti Megawati dalam Waktu Dekat

Nasional
PDI-P Bentuk Tim Pemenangan Pilkada Nasional, Dipimpin Adian Napitupulu

PDI-P Bentuk Tim Pemenangan Pilkada Nasional, Dipimpin Adian Napitupulu

Nasional
Sebut Pilpres Telah Usai, PDI-P Siap Gandeng Semua Partai di Pilkada

Sebut Pilpres Telah Usai, PDI-P Siap Gandeng Semua Partai di Pilkada

Nasional
Polri Diminta Jelaskan soal Isu Anggota Densus 88 Kuntit Jampidsus

Polri Diminta Jelaskan soal Isu Anggota Densus 88 Kuntit Jampidsus

Nasional
Sudirman Said Harap Pilkada Jakarta 2024 Tak Lagi Timbulkan Polarisasi

Sudirman Said Harap Pilkada Jakarta 2024 Tak Lagi Timbulkan Polarisasi

Nasional
Megawati Bakal Beri Pengarahan di Hari Kedua Rakernas V PDI-P

Megawati Bakal Beri Pengarahan di Hari Kedua Rakernas V PDI-P

Nasional
Jemaah Haji Asal Padang Meninggal, Jatuh Saat Tawaf Putaran Ketujuh

Jemaah Haji Asal Padang Meninggal, Jatuh Saat Tawaf Putaran Ketujuh

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Bentuk Kementerian Khusus Mengurus Program Makan Bergizi Gratis

Prabowo Pertimbangkan Bentuk Kementerian Khusus Mengurus Program Makan Bergizi Gratis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com