Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brigjen Lodewijk Freidrich Paulus sebagai Danjen Kopassus Baru

Kompas.com - 04/12/2009, 11:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Puncak komando kepemimpinan di tubuh Kopassus secara resmi dijabat oleh Brigjen TNI Lodewijk Freidrich Paulus, yang sebelumnya dijabat oleh Mayjen TNI Pramono Edhie Wibowo. Pergantian ini dilakukan dalam acara serah terima jabatan yang berlangsung di Makopassus Cijantung, Jumat (4/12).

Bertindak sebagai Inspektur Upacara Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI George Toisutta. Dalam sambutannya, KSAD menyatakan bahwa pergantian pimpinan di jajaran Kopassus merupakan bagian dari proses pembinaan organisasi yang dilakukan secara menyeluruh. "Hal ini berlangsung secara konsisten dan sistematis dalam rangka menjamin adanya kesinambungan pengabdian Kopassus kepada bangsa Indonesia," tegasnya.

Brigjen TNI Lodewijk F Paulus, yang sebelumnya menjabat sebagai Dirlat Kodiklatad, mengawali kariernya di lingkungan korps baret merah sebagai Danton Kopassandha hingga jabatan Dansat 81 Kopassus sampai tahun 2003.

KSAD mengatakan, dengan pengalamannya di jajaran Kopassus, Lodewijk tentunya sudah sangat siap mengemban tugas sebagai Danjen Kopassus yang baru. Sementara Mayjen TNI Pramono Edhie Wibowo selanjutnya akan mengemban tugas baru sebagai Pangdam III Siliwangi.

Selain upacara sertijab, dalam kesempatan yang sama juga dilakukan penganugerahan Brevet Komando dan Anti Teror Kehormatan kepada KSAD TNI. Penganugerahan ini dilakukan sebagai penghargaan kepada KSAD sebagai pembina utama seluruh satuan di jajaran TNI. Dalam upacara tersebut juga ditampilkan demonstrasi keterampilan menembak prajurit Satuan 81 Kopassus dan pelaksanaan tahapan "Serbuan Unit Aksi Khusus" bersama prajurit Yon Aksus Sat 81 Kopassus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com