Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Ekonomi Harus Pro Rakyat dan Pro Neolib

Kompas.com - 08/10/2009, 17:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ekonom Fuad Bawazier menyebut perpaduan antara pro neolib dan pro rakyat tepat untuk mengisi posisi menteri yang membawahi bidang perekonomian dalam kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendatang.

"Sekurang-kurangnya itu ada keseimbangan minimal antara pro neolib dan pro rakyat. Yang penting itunya dulu kalau yang jalankan kan mereka," kata Fuad di sela-sela "Diskusi Skandal Bank Century", di Jakarta, Kamis (8/10).

Fuad mengatakan, presiden harus mempertimbangkan untuk mengurangi sosok yang pro neolib untuk tim menteri ekonomi pada kabinet mendatang. Pasalnya, pada kabinet periode 2004-2009 ini, banyak sosok yang mengusung pro neolib telah melakukan banyak pelanggaran dan berdampak buruk bagi perekonomian Indonesia.

"Yang penting timnya itu yang sangat tidak pro neolib yang melakukan pelanggaran yang sama. Saya tidak merekomendasikan siapa pun," cetusnya.

Ekonom Indonesian Development of Economics and Finance (INDEF) Fadil Hasan meyakini Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan tetap duduk sebagai menteri dalam jajaran kabinet mendatang. "Dia (Sri Mulyani) mungkin akan tetap di posisinya sekarang atau di mana, yang pasti dia tetap di susunan kabinet akan datang," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com