Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM Australia Memberi Selamat kepada Indonesia

Kompas.com - 18/09/2009, 10:24 WIB

Dalam serangan bom bunuh diri di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta, 17 Juli, tiga warga Australia termasuk di antara sembilan orang yang tewas.

Mereka adalah pengusaha asal Perth, Nathan Verity; Craig Senger, diplomat dari Komisi Perdagangan Australia; dan Garth McEvoy, pegawai Industri Pertambangan asal Brisbane.

Sebelum serangan pengeboman di dua hotel di kawasan Kuningan, Jakarta, itu terjadi, Indonesia sempat relatif aman dari insiden terorisme selepas Bom Bali tahun 2005.

Sejak aksi serangan sejumlah gereja pada malam Natal tahun 2000, Indonesia mengalami serangkaian insiden terorisme. Setahun setelah serangan kelompok teroris ke New York dan Washington DC, Amerika Serikat, pada 11 September 2001, Bali diserang kelompok Amrozi dkk pada 12 Oktober 2002.

Dalam insiden itu, sebanyak 202 orang tewas, termasuk 88 warga Australia yang sedang berlibur di Pulau Dewata tersebut.

Polri meyakini gembong teroris asal Malaysia, Noordin M Top, terlibat dalam banyak aksi penyerangan yang menelan ratusan korban jiwa di berbagai tempat di Indonesia itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com