Tujnjukkan Kopi Indonesia Berkualitas Melalui Kontes

JAKARTA,RABU- Asosiasi Ekportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) mengadakan Kontes Kopi Spesialti Indonesia (KKSI) 2008 untuk buktikan kualitas kopi Indonesia memang baik dan patut mematok harga jual tinggi. Selain itu, pemenangnya bisa dijadikan referensi mutu kedepan, tidak saja di wilayahnya tapi seluruh Indonesia.  

"Saat ini harga jual kopi kita sangat rendah dibanding setelah diekspor. Harga kopi Toraja misalnya, ketika dibeli investor hanya enam dollar AS per kg tetapi ketika dijual kembali bisa mencapai 80 dollar AS per kg," kata Ketua Pantia KKSI Pranoto Soenarto, di Jakarta, Rabu (22/10).  

Pranoto menambahkan, para pembeli dari luar negeri dengan mudah memperoleh kopi Indonesia dengan harga murah karena mengetahui petani akan merugi jika hasil panen kopinya tertahan terlalu lama. Oleh karena itu, katanya, petani, pekebun, eksportir dan pemerintah harus membentuk regulasi yang mengatur. "Harga harus disepakati bersama, agar kopi Indonesia yang berkualitas tidak tergantung pada investor yang memilki dana," lanjut Pranoto.  

Sementara itu, mengenai KKSI 2008, lanjutnya, para peserta sebanyak 200 berasal dari seluruh Indonesia mengikuti lomba dengan kategori kopi Robusta dan Arabica. Sebanyak empat tahap dijalani peserta untuk mendapat kopi dengan cita rasa terbaik. Tahap pertama dan kedua kopi-kopi tersebut diseleksi di Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia di Jember selama September 2008 hingga Oktober 2008. Memasuki semi final (tahap ketiga) penyeleksian dilakukan di Pekan Raya Jakarta (PRJ) pada saat digelarnya Pameran Produk Ekspor (PPE) tanggal 21-25 Oktober 2008. Dalam tahap ini terpilih  31 peserta untuk kategori Arabica dan 20 untuk jenis Robusta.  

Tahap final dilakukan di Grand Hyatt Hotel Jakarta Rabu ini dengan peserta 10 untuk setiap kategori dan diambil tiga besar. Dalam tahap terakhir kami melibatkan ahli kopi dari Brasil, Jerman, Amerika Serikat, dan Jepang. "Hal tersebut dilakukan agar kopi Indonesia mendapat pengakuan sebagai kopi terbaik," tambah Pranoto.  

Seperti diketahui, dalam posisi lima besar kopi dengan kualitas terbaik, Indonesia menempatkan tiga yaitu Toraja posisi tiga, Mandailing posisi empat dan kopi Jawa pada posisi kelima. ( C12-08)