Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Mengadu Tidak Dapat BLT

Kompas.com - 26/05/2008, 18:09 WIB

YOGYAKARTA, SENIN-Dalam dua hari terakhir jumlah masyarakat yang mendatangi Unit Penanggung Jawab Program atau UPP Pengaduan Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Balai Kota Yogyakarta terus bertambah. Mereka rata-rata mempertanyakan mengapa saat ini tidak mendapatkan bantuan sebagaimana tahun 2005.

Hingga Senin (26/5), sekitar pukul 14.00, sedikitnya ada 3 2 warga yang mengadu. Kepala Seksi Peningkatan Sumber Daya Sosial Dinas Kesejahteraan Sosial Kota Yogyakarta Tri Hastono mengemukakan pihaknya berusaha menjelaskan kepada masyarakat pengadu mengenai ketentuan pembagian BLT tahun ini. "Rata-rata mereka bisa memahami setelah kami beri penjelasan," katanya.

Meski menggunakan data hasil sensus ekonomi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2005, menurut Tri Hastono, kuota rumah tangga sasaran (RTS) penerima BLT untuk tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Kuota untuk Kota Yogyakarta mencapai 19.111, sedang penerima tahun 2005 mencapai 19.681. Sisanya telah meninggal atau kartu dicabut karena salah sasaran, saat pembagian BLT 2005 berlangsung.

"Kami sendiri hanya menampung keluhan dari masyarakat. Tindak lanjutnya nanti akan diserahkan ke kantor pos dan anggota UPP lainnya yang bertugas memverifikasi," ujar Hastono. UPP sendiri merupakan gabungan dari D inas Kesejahteraan Sosial, Kantor Pos, BPS, dan Pemerintah Kota sebagai pendukung.

Sementara itu, jumlah jumlah masyarakat yang telah mencairkan BLT hingga hari Minggu mencapai 9.746 atau sekitar 51 persen. Manajer Produk Reguler Kantor Pos Wilayah Usaha VI Jawa Tengah-DI Yogyakarta, Herkules, mengatakan penghitungan untuk hari ini masih dilakukan. (WER)           

 

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com