Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Kelompok Tani Diduga Terlibat Illegal Logging

Kompas.com - 06/03/2008, 08:49 WIB

JAMBI, KAMIS - Ketua kelompok tani  Napal II, Malawy Syam di  Dusun Taman Bandung Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi, ditangkap karena diduga melakukan pembalakan liar di hutan setempat.
    
"Anggota Polda Jambi mengamankan 63 batang kayu gelondongan jenis meranti dan rimba campuran serta beberapa dokumen palsu,"  kata Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Yatim Suyatmo, Kamis.
    
Terungkapnya kasus  tersebut setelah Polda Jambi mendapat laporan dari masyarakat bahwa di Kabupaten Sarolangun, Jambi sering terjadi pembalakan dan pelakunya di antaranya adalah anggota kelompok tani setempat.
    
Polda Jambi yang menurunkan tim kemudian mengecek langsung di lokasi Dusun Taman Bandung Kecamatan Pauh, dan menemukan indikasi terjadinya pembalakan liar tanpa izin.
   
Setelah diperiksa ternyata dari lokasi kelompok tani tersebut, Ketua Kelompok Tani  Napal, Malawy Syam dan kawan-kawan tidak memiliki izin dari Bupati Sarolangun untuk membuka dan menebang  kayu di dalam hutan tersebut.
    
"Di lokasi kejadian juga  ditemukan bukti berupa bonggol kayu habis ditebang oleh kelompok tani tersebut yang semestinya tidak boleh  dilakukan dan  harus ada izin," kata Yatim.
    
Para pelaku kini sudah dimintai keterangannya di Polres setempat untuk mengungkap kasus tersebut dan mencari  siapa pelaku utama  dalam aksi pembalakan liar tersebut. (ANT)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com