Salin Artikel

Bobby ke Gerindra padahal Sempat Bilang "Insya Allah" Gabung Golkar, Mekeng: "Nothing Special"

Mekeng merespons pertanyaan mengenai Bobby yang memilih bergabung ke Gerindra, padahal sudah mengikuti pembekalan calon kepala daerah di Golkar dan menyebut "insya Allah" ketika ditanya akan bergabung Golkar atau tidak.

Adapun Bobby resmi diperkenalkan sebagai kader Gerindra pada Senin (20/5/2024) malam.

"Kan yang namanya politik itu kan sangat dinamis ya. Dan kita hargai semua keputusan yang diambil oleh siapa pun yang mau bergabung atau tidak bergabung," ujar Mekeng saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/5/2024).

"Jadi tidak ada masalah buat Golkar, Beliau mau masuk ke Gerindra tidak masalah. Jadi nothing special, biasa saja. Karena itu hak politik seseorang. Dia mau bergabung ke mana," ucap dia.

Mekeng menyampaikan, jika Bobby merasa lebih cocok di Gerindra, Golkar akan menghargai keputusan itu.

Menurut dia, dalam politik, bisa saja mereka bekerja sama meski tidak berada dalam satu pihak yang sama.

"Tidak ada sesuatu yang kalau misalnya begini kita langsung tidak berteman. Ya semua kan semua tetap berteman. Ujung-ujungnya kan adalah pada saat dia maju, dia menduduki jabatan, semuanya fokus untuk masyarakat," ucap Mekeng.

Sementara itu, Mekeng menegaskan, pencalonan Bobby di Pilkada Sumut juga tidak terganggu dengan keputusan bergabung Gerindra itu.

Dia menyebut, bisa saja Golkar dan Gerindra berkoalisi di Pilkada Sumut untuk mengusung Bobby.

"Enggak ada masalah nanti koalisi Golkar-Gerindra bisa terjadi. Kalau Golkar lihat hasil survei. Jadi enggak ada masalah mau nanti Mas Bobby mau koalisi dengan siapa, mau partner sama siapa, itu hak politik orang lah. Kita enggak bisa campur terlalu dalam," ucap dia.

Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution memberikan respons saat ditanya soal kepastiannya sebagai kader Partai Golkar.

Sebab, pada Sabtu (6/4/2024), Bobby hadir di Kantor DPP Partai Golkar untuk mengikuti pengarahan bagi bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

"Tadi kata Pak Airlangga Hartarto (Ketua Umum Golkar) semua yang di atas itu kader, berarti sudah jadi kader Golkar atau bagaimana?" tanya wartawan kepada Bobby di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat.

"Insya Allah," jawab Bobby spontan.

https://nasional.kompas.com/read/2024/05/22/18092781/bobby-ke-gerindra-padahal-sempat-bilang-insya-allah-gabung-golkar-mekeng

Terkini Lainnya

KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

Nasional
Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Nasional
Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Nasional
Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Nasional
Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Nasional
Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Nasional
Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Nasional
Gerindra: Memang Anies Sudah 'Fix' Maju di Jakarta? Enggak Juga

Gerindra: Memang Anies Sudah "Fix" Maju di Jakarta? Enggak Juga

Nasional
Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Nasional
Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke Haji Plus, Gus Muhaimin: Mencederai Rasa Keadilan

Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke Haji Plus, Gus Muhaimin: Mencederai Rasa Keadilan

Nasional
Polri Klaim Penyidik Tak Asal-asalan Tetapkan Pegi Setiawan Jadi Tersangka Pembunuhan 'Vina Cirebon'

Polri Klaim Penyidik Tak Asal-asalan Tetapkan Pegi Setiawan Jadi Tersangka Pembunuhan "Vina Cirebon"

Nasional
Menkominfo Janji Pulihkan Layanan Publik Terdampak Gangguan Pusat Data Nasional Secepatnya

Menkominfo Janji Pulihkan Layanan Publik Terdampak Gangguan Pusat Data Nasional Secepatnya

Nasional
Terdampak Gangguan PDN, Dirjen Imigrasi Minta Warga yang ke Luar Negeri Datangi Bandara Lebih Awal

Terdampak Gangguan PDN, Dirjen Imigrasi Minta Warga yang ke Luar Negeri Datangi Bandara Lebih Awal

Nasional
Kapolri Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo

Kapolri Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo

Nasional
Dihukum 6 Tahun Bui, Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan Pertimbangkan Kasasi

Dihukum 6 Tahun Bui, Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan Pertimbangkan Kasasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke