Salin Artikel

Tanggal 13 April 2024 Memperingati Hari Apa?

KOMPAS.com - Tanggal 13 April 2024 jatuh pada hari Sabtu. Pada tanggal 13 April ini diperingati sebagai Hari Kesadaran Gangguan Neurologis Fungsional (FND). 

Selain itu, tanggal 29 Maret juga diperingati sebagai hari lain. Berikut peringatan dan perayaan yang jatuh pada tanggal 29 Maret 2024:

Hari Kesadaran Gangguan Neurologis Fungsional (FND)

Tanggal 13 April diperingati sebagai Hari Kesadaran Gangguan Neurologis Fungsional (FND). 

Merujuk pada situs resmi National Institute of Neurological Disorders and Stroke, FND dikenal sebagai gangguan konversi dan gangguan gejala neurologis fungsional yang disebabkan oleh kelainan pada fungsi otak.

FND tidak disebabkan oleh kelainan lain dan tidak ada kerusakan struktural yang signifikan pada otak. Penyebab pasti FND tidak diketahui. Terkadang dikarenakan ada penyebab psikologis dan mungkin disebabkan oleh gangguan gejala somatik.

Seseorang dengan FND dapat berfungsi secara normal, namun pada saat itu tidak dapat berfungsi. Penderita FND bisa mengalami kesulitan pemrosesan emosi. 

Adapun gejala lain yakni bisa disertai dengan terjadinya kelemahan atau kelumpuhan kaki dan lengan, terjadi kejang otot sehingga menyebabkan gerakan berulang yang lambat atau postur tubuh yang tidak normal (distonia).

Bagi sebagian orang, gejalanya hanya berlangsung sebentar, sementara pada orang lain mungkin berlangsung bertahun-tahun.

Dengan adanya Hari Kesadaran FND ini maka tentu saja diharapkan banyak orang memerhatikan gejala awal sehingga tepat waktu untuk ditangani.

Hari Mengapresiasi Tumbuhan Sedunia

Setiap tanggal 13 April dirayakan sebagai Hari Mengapresiasi Tumbuhan Sedunia.

Hari ini untuk menciptakan budaya mencintai tumbuhan dan tanaman yang ada di sekeliling kita.

Tanaman menjadi bagian yang tidak dapat terpisahkan dari kehidupan manusia. Mulanya tanaman hanya digunakan untuk menutupi permukaan di rumah namun pada abad ke-19 dan ke-20, tanaman berubah menjadi koleksi sehingga menimbulkan kegiatan erkebun dan bercocok tanam.

Manfaat tanaman ada banyak mulai dari sebagai tanaman hias maupun sebagai obat-obatan. Dengan adanya hari ini diharapkan bisa mendorong manusia lebih mencintai tanaman dan juga mengoleksinya secara baik.

https://nasional.kompas.com/read/2024/04/11/00000041/tanggal-13-april-2024-memperingati-hari-apa-

Terkini Lainnya

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Nasional
KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi 'Zonk' karena Koruptor Makin Pintar

KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi "Zonk" karena Koruptor Makin Pintar

Nasional
Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Nasional
Pimpinan KPK Sebut OTT 'Hiburan' agar Masyarakat Senang

Pimpinan KPK Sebut OTT "Hiburan" agar Masyarakat Senang

Nasional
Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Nasional
Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Nasional
Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Nasional
Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi 'Online' Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi "Online" Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Nasional
KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

Nasional
Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Nasional
Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Nasional
Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus 'Vina Cirebon'

Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus "Vina Cirebon"

Nasional
Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Nasional
Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke