Salin Artikel

Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Terlebih, menurut dia, Indonesia baru saja menjalani Pemilihan Umum (Pemilu) untuk memilih pemimpin bangsa dan anggota legislatif.

Hal ini dikatakan Ma'ruf Amin saat memberikan tausiyah dalam acara buka puasa bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para menteri di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2024).

"Mudah-mudahan kita semua sebagai bangsa bisa mengendalikan diri, apalagi habis Pemilu ini. Kalau kurang bisa mengendalikan diri, ini bisa mengganggu," kata Ma'ruf, Kamis.

"Kita harapkan mudah-mudahan pengaruh puasa, dampak puasa, hikmah puasa, banyak sekali hikmah puasa itu," ujarnya lagi.

Ma'ruf lantas menyatakan bahwa puasa seseorang tidak memiliki nilai jika manusia tetap tidak mampu menahan hawa nafsu usai berpuasa sebulan penuh.

Puasa yang dijalani, menurut Ma'ruf, hanya berdampak pada rasa lapar dan haus semata.

Dia mengatakan, menahan hawa nafsu adalah perang yang paling besar sepanjang hayat. Tak heran, Nabi Muhammad SAW sempat menyatakan "Raja'na minal jihadil asgar ila jihadil akbar" (kita pulang dari jihad kecil menuju jihad besar), ketika pulang dari Perang Badar.

Ma'ruf mengatakan, Nabi mengungkapkan bahwa melawan hawa nafsu adalah jihad besar.

"Nafsu itu memerintahkan kejelekan, pasti membawa kejelekan, nafsu apa pun. Karena itu, puasa nantinya diharapkan jadi orang yang bertakwa, orang yang bisa mengendalikan nafsunya. Yang bisa menguasai dirinya," kata Ma'ruf.

Oleh Karena itu, dia berharap berpuasa sebulan penuh saat bulan Ramadhan membawa manusia pada upaya-upaya perbaikan. Dengan begitu, umat muslim akan lebih patuh menjalankan syariat-Nya.

Ma'ruf Amin lantas berseloroh orang Indonesia menjadi yang paling banyak masuk surga.

"Yang paling banyak mengucapkan la ilaha illallah kan orang Indonesia. Berarti di surga nanti orang indonesia melulu itu isinya, Alhamdulillah, Insya Allah. Cuma ada yang langsung ada yang tidak langsung. Sekarang tinggal milih saja," ujar Ma'ruf.

https://nasional.kompas.com/read/2024/03/28/19440561/jokowi-gelar-bukber-di-istana-wapres-singgung-soal-kendalikan-nafsu-saat

Terkini Lainnya

Moeldoko: Tapera Tidak untuk Biayai Makan Siang Gratis, Apalagi IKN

Moeldoko: Tapera Tidak untuk Biayai Makan Siang Gratis, Apalagi IKN

Nasional
Projo Bakal Komunikasikan Dukungannya untuk Calon Kepala Daerah ke Jokowi dan Prabowo

Projo Bakal Komunikasikan Dukungannya untuk Calon Kepala Daerah ke Jokowi dan Prabowo

Nasional
Pilkada 2024, Projo Dukung Bobby, Khofifah, dan Airin karena Selaras Prabowo-Gibran

Pilkada 2024, Projo Dukung Bobby, Khofifah, dan Airin karena Selaras Prabowo-Gibran

Nasional
Budi Djiwandono Batal Maju Pilkada DKI, Demokrat: Jakarta Butuh Kepala Daerah Berpengalaman

Budi Djiwandono Batal Maju Pilkada DKI, Demokrat: Jakarta Butuh Kepala Daerah Berpengalaman

Nasional
Saat Jokowi Ajak Warga Riau Makan Siang Bersama Usai Shalat Jumat

Saat Jokowi Ajak Warga Riau Makan Siang Bersama Usai Shalat Jumat

Nasional
Tingkatkan SDM dan Dukung Ekonomi Biru, Kementerian KP Ikutkan Peserta Didik dalam MBKM

Tingkatkan SDM dan Dukung Ekonomi Biru, Kementerian KP Ikutkan Peserta Didik dalam MBKM

Nasional
22 Jemaah yang Berhaji Tanpa Visa Resmi Dideportasi, 10 Tahun Tak Boleh ke Saudi

22 Jemaah yang Berhaji Tanpa Visa Resmi Dideportasi, 10 Tahun Tak Boleh ke Saudi

Nasional
Temui Sri Mulyani, Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Komitmen Jaga Fiskal

Temui Sri Mulyani, Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Komitmen Jaga Fiskal

Nasional
Ketua Pembina Yayasan Tolak Universitas Trisakti Jadi PTN-BH

Ketua Pembina Yayasan Tolak Universitas Trisakti Jadi PTN-BH

Nasional
Pansel Buka Pendaftaran Capim KPK mulai 26 Juni sampai 15 Juli 2024

Pansel Buka Pendaftaran Capim KPK mulai 26 Juni sampai 15 Juli 2024

Nasional
KPK Kembali Periksa Seorang Mahasiswa Terkait Korupsi Harun Masiku

KPK Kembali Periksa Seorang Mahasiswa Terkait Korupsi Harun Masiku

Nasional
Polri Tangkap Buronan Nomor 1 Thailand di Bali

Polri Tangkap Buronan Nomor 1 Thailand di Bali

Nasional
Moeldoko Sebut Tapera Akan Diawasi Komite untuk Cegah Korupsi

Moeldoko Sebut Tapera Akan Diawasi Komite untuk Cegah Korupsi

Nasional
Tak Disanksi, Anggota Densus 88 Diduga Diperintah Atasan Buntuti Jampidsus

Tak Disanksi, Anggota Densus 88 Diduga Diperintah Atasan Buntuti Jampidsus

Nasional
Punya Keterbatasan Melihat, Ustaz Ini Dedikasikan Hidupnya Mengajar Anak-anak Selama 19 Tahun

Punya Keterbatasan Melihat, Ustaz Ini Dedikasikan Hidupnya Mengajar Anak-anak Selama 19 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke