Salin Artikel

Tanggapi Animo Masyarakat yang Datang Saat Kampanye Akbar Amin di JIS, JK: Jangan Curi Suara Rakyat

KOMPAS.com – Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) menanggapi antusiasme masyarakat yang yang datang dari berbagai tempat di Tanah Air untuk mengikuti "Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah" pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (10/2/2024).

“Kami lihat luar biasa animo masyarakat (yang datang). Pandangan masyarakat, keinginannya untuk mempunyai cita-cita yang baik. Ini kan semua (datang ke JIS) dengan cita-cita yang baik dan harapan yang baik,” ujar JK dalam rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu.

Ia juga berharap, aspirasi rakyat tidak dicuri dan dicurangi dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Ini menjadi warning kepada siapa saja yang ingin mencuri suara rakyat. Mereka (yang datang hari ini) akan melawan. Siapa yang mencuri (suara rakyat) ya. Kalau normal, tidak ada soal. Ini warning bahwa suara sebanyak ini, jangan ada yang curi. Jangan ada yang rampok suara sebesar ini,” tegas JK.

JK pun melihat, Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah menjadi pamungkas untuk gelombang besar keinginan rakyat Indonesia untuk perubahan yang sedang terjadi di Tanah Air.

“Ini kan semacam resume (kesimpulan atau ringkasan), setelah sekian bulan banyak dinamika yang timbul di masyarakat. Ini menjadi ekspresi masalah bangsa sekarang,” tambah JK.

Sempatkan sarapan bersama

Sebelum memulai kampanye akbar, Anies Baswedan sempat menjamu JK untuk sarapan bersama di Hotel Discovery Ancol, Sabtu pagi.

Tampak Anies ditemani istri dan keluarganya, begitu juga JK yang ditemani istri serta Co-Captain Timnas Amin, Sudirman Said.

Dalam kesempatan tersebut, Anies mengapresiasi animo besar masyarakat yangd atang ke JIS. Terlebih, tak sedikit pula dari mereka yang datang jauh hari dan menginap dekat venue kampanye.

“Jadi ini animo, semangat, presisten, yang tecermin dari jumlahnya, bukan hanya mereka banyak, melainkan mereka datang apa adanya dengan semangat. Mereka datang dengan keinginan perubahan. Ada yang jalan kaki, bersepeda, bahkan menginap. Tadi subuh saya lihat sudah tidak bergerak (saking ramainya). Subhanallah,” ujar Anies usai sarapan.

Sementara itu, JK mengamini bahwa animo sebesar itu merupakan representasi dari keinginan kuat masyarakat akan perubahan yang lebih baik.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/10/10581001/tanggapi-animo-masyarakat-yang-datang-saat-kampanye-akbar-amin-di-jis-jk

Terkini Lainnya

Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke