Salin Artikel

Ratusan Massa Mulai Datangi Hajatan Rakyat Ganjar-Mahfud di Solo

SOLO, KOMPAS.com - Ratusan massa memakai baju berwarna merah dan putih dengan gambar paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD mulai mendatangi acara kampanye akbar di Benteng Vastenburg, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/2/2024).

Diketahui, hari ini adalah hari terakhir kampanye di Pilpres 2024 sebelum pemungutan suara tanggal 14 Februari 2024 mendatang. Paslon nomor 3, Ganjar-Mahfud bakal menggelar kampanye akbar terakhir di dua kota di Jawa Tengah, yakni Kota Surakarta (Solo) dan Kota Semarang.

Pantauan Kompas.com di lokasi sekitar pukul 07.00 WIB, massa mulai memadati area benteng. Nampak baju merah dan putih mendominasi venue dengan berbagai aksesoris di kepala.

Sejumlah persiapan pun sudah dilakukan oleh pihak panitia. Pembawa acara sudah memulai acara di atas panggung sembari menunggu pasukan kirab budaya yang diikuti Ganjar menuju venue Benteng Vastenburg.

Panggung utama terlihat dihiasi beragam warna, yang didominasi oleh warna hitam. Selain itu, terdapat tulisan bergerak yang menampilkan beragam program yang diusung Ganjar-Mahfud, salah satunya 'Satu Keluarga Miskin, Satu Sarjana'.

Ada pula tulisan 'Salam M3tal', 'Bantenge Metu Kandang' (Bantengnya Keluar Kandang), dan lain-lain.

Di sisi luar, jalan menuju lokasi acara terlihat sudah terpasang spanduk hingga poster-poster bergambar Ganjar-Mahfud hingga bendera-bendera partai politik pengusung, seperti PDI Perjuangan (PDIP), PPP, Perindo dan Hanura.

Ribuan peserta kirab juga telah terlihat bersiap di sepanjang jalan sekitar Benteng Vastenburg.

Nantinya, berbagai lapisan masyarakat melakukan grebeg atau menggiring Ganjar-Mahfud dengan kirab budaya dari Ngarsopuro menuju Benteng Vastenburg, salah satu titiknya termasuk Balaikota Surakarta.

Pertunjukan seni kebudayaan rencananya akan ditampilkan. Ada juga mural dari seniman setempat yang menggambarkan ekspresi dan harapan kepada paslon nomor urut 03 itu.

Menurut rencana, politisi akan hadir memeriahkan kampanye akbar ini. Mereka adalah Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, Plt Ketua Umum PPP M. Mardiono, dan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang (Oso).

Begitu pula sejumlah sosok lainnya, seperti putra Megawati dan Ketua DPP PDIP M. Prananda Prabowo, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto, hingga Dewan Penasehat TPN Ganjar-Mahfud Puan Maharani.

Lalu, Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid, serta jajaran TPN hingga Tim Pemenangan Daerah (TPD).

Selain tokoh-tokoh nasional, kampanye akbar akan dihadiri oleh sejumlah seniman, seperti Slank, Nassar, Nella Kharisma, Woro Widowati, Danang, Cak Lontong, Oppie Andaresta, duet spesial Alam Ganjar dan NDX AKA, serta Yenny Wahid dan Once Mekel.

Sebagai informasi, Ganjar memiliki alasan tersendiri memilih dua kota di Jawa Tengah dalam kampanye terakhirnya.

"Sebenarnya mau 1 titik gitu ya, apakah di Solo, apakah di Semarang. Tapi ternyata semua berdebat, kalau bisa tambah lagi, Pak. Maka diputuskan di dua tempat karena dua-duanya pengin dilaksanakan dan banyak orang yang pengin hadir, luar biasa," kata Ganjar di Kabupaten Bogor.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/10/07545211/ratusan-massa-mulai-datangi-hajatan-rakyat-ganjar-mahfud-di-solo

Terkini Lainnya

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke