Salin Artikel

Bansos Dinilai Belum Tentu Efektif Pengaruhi Pilihan, Hanya 10,2 Persen yang Terpengaruh

JAKARTA, KOMPAS.com - CEO Polmark Research Center Eep Saefulloh Fatah mengungkapkan, besarnya jumlah bantuan sosial yang diberikan rupanya tidak selalu efektif untuk menentukan pilihan seseorang dalam pemilihan umum (pemilu).

"(Bansos) itu belum tentu efektif," kata Eep dalam program Gaspol! Kompas.com, Sabtu (3/2/2024).

Eep menjelaskan, dalam survei yang digelar Polmark pada 14-25 Januari 2024 lalu, jumlah penerima bansos di Indonesia memang terbilang masif.

Ia menyebutkan, dari 2.600 responden yang diwawancarai, 40 persen di antaranya pernah menerima bansos dalam beberapa waktu terakhir. 

Namun, survei itu juga menunjukkan bahwa pemberian bansos tidak selalu mempengaruhi pilihan seseorang.

Eep mengatakan, survei yang dilakukan Polmark juga mempertanyakan sikap responden apabila ada kandidat atau tim pemenangan yang membagikan uang atau barang kepada mereka.

"Ini yang paling banyak menjawab, menerima uang atau barang itu tetapi tidak dikaitkan dengan pilihan saya. Jadi orang di Indonesia itu pintar," kata Eep.

Itu menunjukkan bahwa masyarakat menyadari tidak ada yang bisa mengetahui siapa yang mereka coblos di bilik suara, terlepas dari bantuan yang sudah mereka terima.

Selain itu, ada pula kelompok masyarakat yang tergolong lebih mampu sehingga mereka memang menolak pemberian uang dan barang. 

Sementara, ada dua jenis kelompok yang terindikasi terpengaruh oleh pemberian uang dan barang untuk menentukan pilihan.

Pertama, mereka yang menerima uang dan barang lalu memilih yang memberi. Kedua, menerima uang dan barang dan memilih yang memberi paling banyak.

"Tapi total dari ini cuma 10,2 persen. Jadi karena itu kemudian belum tentu dikasih uang lalu kemudian langsung memilih yang memberi uang," kata Eep.

"Apalagi yang membagikan uang banyak, misalnya calegnya ada 15, 10 bagi uang, dia harus milih satu, terus siapa yang harus dipilih dari 10?" imbuh dia.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/03/08283241/bansos-dinilai-belum-tentu-efektif-pengaruhi-pilihan-hanya-102-persen-yang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke