Salin Artikel

Ditanya Apakah Tetap Idealis Jika Terpilih Jadi Wapres, Mahfud MD: Saya Tidak Akan Buang Reputasi 24 Tahun

KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut tiga, Mahfud MD berkomitmen akan tetap bersikap tegas dan idealis jika terpilih menjadi wapres mendampingi calon presiden (capres) Ganjar Pranowo pada 2024-2029.

Dia mengatakan itu menjawab pertanyaan Maria Simbolon, seorang guru sekolah inklusi dalam acara “Tabrak Prof!” di Seulawah Kopi, Kompleks MMTC Pancing, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Minggu (14/1/2024).

Guru dari generasi milenial itu bertanya apakah Mahfud akan mempertahankan idealise dan ketegasannya dalam memimpin saat menjabat wapres nantinya.

“Kami sadar sekali bahwa Prof adalah seorang yang idealis. Tapi apa sikap idealis ini akan tetap Prof bawakan saat menjabat nanti?” tanyanya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (16/1/2024).

Maria mengaku bosan dengan politisi yang banyak berjanji, tetapi melempem dan membisu ketika menjabat.

Menanggapi pertanyaan itu, Mahfud menegaskan akan membawa sikap yang sudah ia terapkan selama 24 tahun karier politiknya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu berjanji tidak akan membuang reputasi karier politiknya untuk jabatan yang diemban selama lima tahun.

“Apakah saya akan tetap tegas dan idealis? Iya dong. Saya berkarier di politik sejak awal reformasi, sekarang sudah 24 tahun,” ungkapnya. 

Terlebih, kata dia, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 kemungkinan menjadi tahun terakhir dia mengikuti kontestasi politik. 

“Menurut saya ini yang terakhir kalau Tuhan mengizinkan lima tahun lagi. Saya tidak akan membuang reputasi saya selama 24 tahun ke belakang lalu akan mengubah diri lima tahun ke depan,” katanya.

Mahfud menambahkan, dia justru ingin memperkuat idealisme dan ketegasannya sehingga pemerintahan bisa semakin bersih dan antikorupsi.

 "Justru saya akan semakin tegas dan membuat jaringan-jaringan agar ketegasan itu akan menular ke birokrasi saya memimpin. Itu saja sebenarnya," tegas Mahfud.

Untuk diketahui, perjalanan karier politik Mahfud tergolong lengkap karena pernah menjadi pejabat di lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif selama 24 tahun terakhir. 

Tercatat, dia pernah menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) dan Menteri Kehakiman pada era kepresidenan Abdurrahman Wahid (Gus Dur), hingga menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam) pada era Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mahfud juga pernah menjadi anggota Komisi III serta Wakil Ketua Badan Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) pada periode 2004-2008. 

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/16/18524301/ditanya-apakah-tetap-idealis-jika-terpilih-jadi-wapres-mahfud-md-saya-tidak

Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke