Salin Artikel

Anies-Muhaimin Terima Deklarasi Dukungan Sejumlah Alumni UGM Bernama Relagama

Koordinator Presidium Relagama Sulton M Nasir mengatakan, dukungan diberikan karena semangat Anies-Muhaimin cocok dengan nilai-nilai yang diajarkan oleh UGM.

“Kami serahkan perjuangan ini kepada Pak Syaugi dan teman-teman untuk memenangkan rekan kami Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar,” kata Sulton di Markas Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin), Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta, Sabtu (13/1/2024).

Sementara itu, Kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Amin, Muhammad Syaugi Alaydrus mengatakan, saat ini dukungan alumni UGM terbagi pula ke pasangan capres-cawapres lain.

Syaugi berharap, alumni yang belum menentukan sikap dapat segera bergabung dengan Relagama untuk membantu pemenangan Anies-Muhaimin di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Karena sudah tahu (Relagama) mendukung pasangan Anies-Muhaimin, mudah-mudahan yang belum (menentukan sikap) segera (merapat),” ujar Syaugi.

Sementara itu, Syaugi tak mempersoalkan jika ada relawan Anies yang akhirnya berpindah haluan mendukung capres-cawapres lain.

Menurut Syaugi, dalam demokrasi sah-sah saja merasa tidak cocok dan memberikan dukungan pada kandidat lain.

“Tinggal di lihat bagaimana rekam jejak yang sudah dilakukan, bukan apa yang (sedang dilakukan) tapi yang sudah dilakukan. Jadi itu hal biasalah,” katanya.

Sebelumnya, sejumlah aktivis Turun Tangan yang mendukung Anies dan barisan Sahabat Ganjar Pranowo (SGP) memutuskan untuk mendukung capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Wakil Komandan Golf Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Ahmad Gojali Harahap mengatakan, pergeseran dukungan itu terjadi setelah debat capres-cawapres ketiga yang berlangsung di Istora Senayan pada 7 Januari 2024.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/13/17463601/anies-muhaimin-terima-deklarasi-dukungan-sejumlah-alumni-ugm-bernama

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta 'Uang Pelicin' ke Kementan

[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta "Uang Pelicin" ke Kementan

Nasional
Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke