Diketahui, Gibran menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto. Sementara Bobby telah sampaikan dukungan untuk sang kakak ipar di Pilpres 2024.
Soal keanggotaan partai Bobby dan Gibran yang sudah berakhir di PDI-P ditegaskan Hasto usai ditanya apakah dua anggota keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini diundang dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDI-P pada 10 Januari 2024.
"Karena berdasarkan Konstitusi, pasangan calon presiden dan wakil presiden diusung partai politik dan gabungan partai politik. Partai tidak boleh mengusung dua orang. Maka keanggotaannya berdasarkan Konstitusi negara dan partai politik itu secara otomatis sudah berakhir," kata Hasto di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (8/1/2024).
Kendati sudah bukan anggota PDI-P, Hasto mempersilakan jika Bobby dan Gibran masih ingin mendengarkan pidato politik Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri secara daring saat HUT PDI-P pada 10 Januari 2024.
Hal ini karena pidato politik Megawati itu akan disiarkan secara live streaming di kanal YouTube resmi partai.
"Kalau mau dengar pidato karena disiapkan live streaming ulang tahun PDI Perjuangan, boleh," ujar Hasto.
Namun, Hasto tidak menjawab saat ditanya apakah Presiden Jokowi bakal memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada PDI-P.
"Jadi ucapan selamat termasuk dari wartawan, kami akan terima dengan senang hati," katanya.
Diketahui, Presiden Jokowi kemungkinan tidak akan hadir dalam peringatan HUT ke-51 PDI-P karena melakukan kunjungan kenegaraan ke Filipina.
Hasto mengatakan, informasi tersebut didapat dari Juru Bicara Presiden. Tetapi, dia tak mengungkap siapa Jubir yang dimaksud.
"Jadi sangat clear bahwa Bapak Presiden sudah ada tugas, beliau ke Filipina. Tugas yang penting," ujar Hasto.
https://nasional.kompas.com/read/2024/01/08/20124041/hasto-persilakan-gibran-dan-bobby-dengarkan-pidato-megawati-di-hut-ke-51-pdi