Salin Artikel

Peningkatan Covid-19 di Akhir Tahun, 2 Pasien Meninggal, dan Pentingnya Vaksinasi

Berdasarkan data terbaru Kementerian Kesehatan (Kemenkes), total kasus aktif hingga tanggal 26 Desember 2023 mencapai 2.677 orang.

Sementara itu, kasus konfirmasi positif Covid-19 mencapai 190 orang, kasus sembuh mencapai 125 orang, dan kasus meninggal mencapai 3 orang.

Kendati begitu, jumlah kasus aktif ini masih di bawah level satu pandemi virus corona yang ditetapkan oleh WHO. Level satu pandemi menurut WHO yakni 56.000 kasus aktif per minggu.

Lonjakan tiap 6 bulan

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin tidak menampik bahwa lonjakan kasus Covid-19 terjadi setiap 6 bulan sekali.

Ini dipengaruhi oleh imunitas tubuh masyarakat yang melemah karena efikasi vaksin Covid-19 menurun dalam 6 bulan.

Artinya, masyarakat bisa saja kembali terinfeksi jika sudah mendapatkan vaksin lebih dari 6 bulan.

“Memang kita lihat ada puncak dan ada puncaknya enam bulan. Saya rasa itu lebih ke imunitas sistemnya kita, itu hipotesa saya,” kata Budi dalam konferensi pers di YouTube Kementerian Kesehatan RI, dikutip Selasa (26/12/2023).

Tak heran, Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyarankan masyarakat untuk kembali melakukan vaksinasi (booster) tiap 6 bulan sekali.

Budi pun mengimbau masyarakat yang belum vaksin Covid-19 untuk segera vaksinasi. Katanya, pemerintah masih memiliki 2 juta dosis vaksin.

Ia mengaku paham bahwa situasi endemi Covid-19 menurunkan keinginan masyarakat untuk vaksinasi. Namun, Budi tetap berharap masyarakat sadar akan pentingnya vaksin.

“Mungkin yang sekarang vaksinnya masih ada, dicari saja di Puskesmas-Puskesmas untuk bisa mendapatkan vaksin tambahan. Setidaknya itu kan bisa mengurangi keparahan kalau nanti kita terkena dan mempercepat kesembuhan,” ujar dia.

Varian JN.1

Meluasnya kasus Covid-19 di dalam negeri tidak terlepas dari mutasi virus tersebut. Kali ini, subvarian Omicron JN.1 sudah terdeteksi masuk ke Indonesia.

Varian HN.1 dan JN.1 adalah varian yang mendominasi lonjakan kasus Covid-19 di Singapura pada 3-9 Desember 2023.

Kemenkes telah melakukan penelusuran terhadap 77 sampel kasus Covid-19 pada minggu kedua bulan Desember 2023. Hasilnya, dari 77 sampel, ada 43 persen kasus subvarian JN.1.

Kemenkes memprediksi, kenaikan kasus Covid-19 di dalam negeri masih akan terjadi dan puncaknya pada minggu pertama dan kedua Januari 2024.

Dua orang meninggal

Kemenkes juga mengkonfirmasi ada 2 pasien Covid-19 di Batam yang meninggal dunia, usai hasil tesnya dinyatakan positif Covid-19.

Kendati begitu, infeksi Covid-19 bukan satu-satunya penyebab kedua pasien meninggal dunia.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, kedua pasien memiliki penyakit komorbid yang memperparah dan menaikkan tingkat fatalitas.

Berdasarkan hasil genome sequencing, subvarian Covid-19 yang menginfeksi salah satunya merupakan subvarian BA.2.86.1 atau JN.1. Sementara itu satu orang lainnya terinfeksi Omicron GE.1.

Rinciannya, pasien yang terinfeksi GE.1 adalah salah seoran laki-laki berinisial GNS berusia 77 tahun. Ia meninggal pada 21 Desember 2023 di RS Elizabeth Lubuk Baja.

Adapun pasien kedua yang meninggal karena subvarian JN.1 adalah FV berusia 48 tahun. Dia meninggal pada 18 Desember 2023 di RS Embung Fatimah.

"Memang ada peningkatan karena adanya subvarian baru, tetapi ini bukan gejala berat dan penyebab kematian bukan karena Covidnya, tapi karena (salah satu pasien memiliki riwayat) penyakit jantung koroner," ujar Nadia.

https://nasional.kompas.com/read/2023/12/27/09164351/peningkatan-covid-19-di-akhir-tahun-2-pasien-meninggal-dan-pentingnya

Terkini Lainnya

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Nasional
Menaker: Pancasila Jadi Bintang Penuntun Indonesia di Era Globalisasi

Menaker: Pancasila Jadi Bintang Penuntun Indonesia di Era Globalisasi

Nasional
Momen Jokowi 'Nge-Vlog' Pakai Baju Adat Jelang Upacara di Riau

Momen Jokowi "Nge-Vlog" Pakai Baju Adat Jelang Upacara di Riau

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke