Salin Artikel

Mantan Kader Demokrat Deklarasi Dukung Anies-Muhaimin

JAKARTA, KOMPAS.com - Para mantan kader Partai Demokrat yang tergabung dalam Bintang Mercy Perubahan mendatangi kantor Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin) di Jalan Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2023).

Bintang Mercy Perubahan yang diwakili oleh 7 orang ini menemui Kapten Timnas Amin, Muhammad Syaugi Alaydrus berserta jajarannya.

Perwakilan Bintang Mercy Perubahan, Mohamad Sukri menyampaikan, dukungan ini diberikan kepada Amin lantaran kesamaan visi dan misi.

"Pemikiran yang mendorong kami adalah adanya kesamaan visi dan misi Amin. Kita ingin ada perubahan untuk kemakmuran, perubahan untuk keadilan, perubahan untuk segala sesuatu yang terbaik ke depan," kata Sukri di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2023).

Ia menuturkan, mantan kader Demokrat yang tergabung dalam Bintang Mercy Perubahan ini terdiri dari 4 elemen.

Pertama, mantan anggota DPR RI, mantan anggota DPRD provinsi, mantan anggota DPRD kabupaten/kota.

Kedua, elemen pendiri Partai Demokrat. Selanjutnya, mantan pengurus DPP Partai Demokrat, serta mantan pengurus DPD/DPC Partai Demokrat di tiap provinsi dan kabupaten/kota.

Keempat, elemen utama dari kader utama Partai Demokrat.

"Kenapa Bintang Mercy Perubahan yang terdiri dari 4 elemen itu berdiri. Kami terbiasa dengan kegiatan kegiatan politik," tuturnya.

Lebih lanjut ia menyatakan, empat elemen tersebut memiliki banyak pengalaman dalam kontestasi Pilpres.

Beberapa di antaranya pernah menjadi Tim sukses pada tahun 2004 dan tahun 2009. Begitu pula menjadi bagian kontestasi politik di semua tingkatan baik provinsi maupun kota dan kabupaten.

"Teman-teman yang sudah saya sebutkan tadi, tentu akan berjuang secara maksimal saat kami terpilih oleh rakyat untuk menjadi anggota DPR RI, DPRD Provinsi, maupun kabupaten," jelasnya.

Sementara itu, Kapten Timnas Amin, Muhammad Syaugi mengaku membuka pintu lebar terhadap siapa pun yang memberikan dukungan kepada Amin.

Ia mengungkapkan, tagline "Perubahan" yang digaungkan oleh pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 itu banyak mengena di hati masyarakat, termasuk tim Bintang Mercy Perubahan.

"Beliau ini dengan hati yang tulus untuk mendatangi Timnas Amin ini untuk menyatakan dukungannya dan bergabung dengan pasangan Amin ini. Tentunya beliau-beliau sudah berpengalaman di bidangnya masing-masing," jelasnya.

Berikut 7 orang perwakilan Bintang Mercy Perubahan yang hadir.

1. Ahmad Thoriq (pendiri/anggota presidium)

2. Mohamad Sukri (ex DPP/ketua presidium).

3. Ramadhan Pohan (ex DPR RI/pembina).

4. Hencky Luntungan (pendiri/pembina).

5. M. Hasyim Husein (ex DPP/Sekjen).

6. Anton Rivai (deklarator & DPR RI/pembina)

7. Yus Sudarso (ex DPR RI, DPP/inisiator).

https://nasional.kompas.com/read/2023/12/06/15464291/mantan-kader-demokrat-deklarasi-dukung-anies-muhaimin

Terkini Lainnya

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke