Salin Artikel

Di Hadapan Pimpinan Ponpes dan Dewan Masjid, Hary Tanoe Klaim Said Aqil Dukung Mahfud

Hal itu disampaikan Hary Tanoe dalam acara silaturahim dengan pimpinan pondok pesantren, madrasah dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) seluruh Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) di Inews Tower, Jakarta Pusat, Selasa (5/12/2023) malam.

Awalnya, Hary Tanoe bercerita saat mendampingi cawapres nomor urut 3 Mahfud MD keliling di Jawa Timur pada Sabtu lalu.

Ketika kunjungan di Sidoarjo, ia mengatakan, Said menyatakan dukungan untuk Mahfud.

"Waktu hari Sabtu, saya mendampingi beliau (Mahfud) di acara shalawatan Sidoarjo kurang lebih 100.000 hadir," kata Hary Tanoe dalam kata sambutan di Inews Tower,Jakarta.

"Dan guru bangsa kita, tokoh bangsa kita, Kiai Haji Said Aqil Siradj dengan tegas mendukung beliau untuk menjadi pemenang dalam kontestasi Pilpres (pemilihan presiden) sebagai wakil presiden," ujarnya lagi.

Mencoba menyakinkan hadirin, Hary Tanoe meminta semua memeriksa link YouTube yang menampilkan rekaman video Said Aqil menyatakan dukungan terhadap Mahfud MD.

Namun, Hary Tanoe tak menampilkan video itu dalam acara. Ia hanya berjanji akan memberikan rangkuman pernyataan Said Aqil yang mendukung Mahfud MD.

"Mungkin bisa dicek di YouTube itu, beliau ngomongnya jelas sekali, nanti saya beri rangkumannya. Penegasannya. Saya ingat, begitu jelas gamblang lugas, apa adanya," katanya.

Hary Tanoe kemudian mengungkit bagaimana partainya memutuskan untuk mendukung pasangan Ganjar-Mahfud.

Dukungan itu, menurutnya, direalisasikan dengan kerja sama empat partai politik, yakni Perindo, PDI-P, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Hanura.

"Kerja sama politik empat partai, Partai Perindo, ada tentunya partai PDI Perjuangan, Partai Hanura, PPP itu tidak melibatkan pembicaraan bagi-bagi kekuasaan," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Said Aqil Siradj mendoakan Mahfud MD menang kontestasi Pilpres 2024 dan menjadi wakil presiden Republik Indonesia.

Harapan tersebut disampaikan Said dalam acara Shalawat Persatuan Indonesia di Sidoarjo, Jawa Timur pada Sabtu, 2 Desember 2023.

"Pak Mahfud MD sahabat saya orang Madura Jawa Timur, sekarang masih menjabat sebagai Menko Polhukam, insya allah akan memenangkan dan menjadi Wakil Presiden Republik Indonesia pada tahun 2024," kata Said dalam keterangannya, dikutip Minggu (3/12/2023).

Said kemudian menjelaskan kriteria yang harus dimiliki oleh calon pemimpin dengan mengutip kitab al-Ahkam al-Sultaniah karya al-Mawardi.

"Kalau saya lihat di Fiqh Siyasah karangan Al-Mawardi, Presiden dan Wakil Presiden syaratnya harus berilmu, pintar, dan cerdas. Pak Mahfud pintar tidak? Cerdas tidak? Profesor doktor ahli tata negara, dulu Gus Dur juga kagum pada beliau," ujar Said.

https://nasional.kompas.com/read/2023/12/05/21435011/di-hadapan-pimpinan-ponpes-dan-dewan-masjid-hary-tanoe-klaim-said-aqil

Terkini Lainnya

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Nasional
Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Nasional
Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Nasional
Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Nasional
TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

Nasional
ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

Nasional
Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Nasional
Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Nasional
Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Nasional
Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Nasional
Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Nasional
Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Nasional
Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Nasional
Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke