Jokowi menyoroti banyaknya korban akibat serangan Israel ke Gaza. Mayoritas korban tersebut adalah wanita dan anak-anak.
"Perang di Ukraina belum selesai, sudah muncul perang di Gaza. Dan setiap menit, 10 menit, satu anak terbunuh di Gaza. Lebih dari 66 persen korbannya adalah wanita dan anak anak," kata Jokowi saat memberikan kuliah umum, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (15/11/2023).
Jokowi menyampaikan, kejadian di Gaza seolah menandakan nyawa manusia tidak ada artinya.
Ia lantas menuturkan bahwa masalah kemanusiaan ini perlu segera dihentikan. Untuk menghentikannya, dibutuhkan solidaritas global dan kepemimpinan global yang memprioritaskan kemanusiaan.
"Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga perdamaian dan kita harus tunaikan tanggung jawab ini, sekarang juga," tutur Jokowi.
Jokowi lalu menyinggung negara-negara maju yang sibuk memaksakan kepentingannya yang mampu menciptakan ketidakstabilan kawasan. Tidak jarang, pemaksaan itu disertai ancaman padahal dunia tidak sedang baik-baik saja.
Negara-negara yang memaksakan kepentingannya terkadang lupa mendengarkan dan lupa memahami kepentingan pihak lain maupun karakter bangsa lain.
Bagi Indonesia, kata Jokowi, kompetisi dan rivalitas adalah wajar.
Perbedaan pun bukan menjadi sesuatu yang harus dikhawatirkan, ketika bisa dikelola dengan baik. Jika mampu mengelola, perbedaan tidak akan menimbulkan konflik terbuka.
"Yang namanya communication, room for dialogue, collaboration, cooperation, itu menjadi kunci untuk mencapai stabilitas dan perdamaian baik di kawasan maupun di dunia," ucap Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi mengungkapkan, Indonesia sangat terbuka untuk bekerja sama dengan negara mana pun.
"Kemudian banyak yang bertanya, How could it be? How to? Then I wanna tell you, the key is listen and play a bridging rule, that's it," tandasnya.
Sebagai informasi, memberikan kuliah umum di Georgetown University adalah bagian dari rangkaian kunjungan kerja presiden di Washington DC, AS.
Setelah menyelesaikan kunjungan di Washington DC, Jokowi menuju San Francisco untuk menghadiri rangkaian KTT APEC dan berbagai kegiatan lainnya, termasuk pertemuan bisnis dengan berbagai pengusaha AS.
https://nasional.kompas.com/read/2023/11/15/09545211/di-hadapan-mahasiswa-as-jokowi-setiap-10-menit-satu-anak-terbunuh-di-gaza