Salin Artikel

Jika Sandiaga Resmi Bergabung, PPP Sebut Peluang Diusulkan Jadi Bakal Cawapres Makin Besar

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi menilai peluang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno diusulkan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo semakin besar, dengan catatan dia harus terlebih dulu bergabung ke PPP.

"Jika telah bergabung ke PPP, jalan politik Pak Sandiaga Uno pada Pemilu 2024 semakin lebar, termasuk peluang diusulkan sebagai calon wakil presiden semakin besar," kata atau Awiek kepada Kompas.com, Senin (12/6/2023).

Kendati demikian, Awiek menyebut bahwa Sandiaga tak serta-merta mendapatkan tiket bakal cawapres usai bergabung ke PPP. Sebab, menurut dia, Sandiaga pun harus melalui serangkaian tahapan organisasi di PPP.

"Sampai saat ini, PPP belum menentukan cawapres Pak Ganjar," tambah dia.

Ketua DPP PPP ini menegaskan, partainya merasa terhormat jika Sandiaga betul bergabung menjadi kader.

Bagi PPP, jelas Awiek, Sandiaga Uno adalah tokoh nasional yang potensial dalam latar belakang pejabat pemerintah.

"(Sandiaga) pernah menjabat Wagub DKI Jakarta, menjadi calon wakil presiden 2019 dan sekarang menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," ucap Awiek.

Dia menjelaskan, penjajakan komunikasi PPP dengan Sandiaga Uno sudah lama dilakukan dan semakin intensif dalam delapan bulan terakhir.

Hal itu ditandai dengan hadirnya Sandiaga dalam sejumlah kegiatan PPP, baik di nasional maupun daerah.

Lebih lanjut, kehadiran Sandi di PPP diharapkan mampu mendongkrak elektabilitas partai tersebut sehingga lolos parliamentary threshold (PT) atau ambang batas parlemen 4 persen, serta jumlah kursi di DPR bertambah signifikan.

Untuk itu, Awiek mengatakan, Sandiaga direncanakan akan menempati posisi terhormat dan strategis dalam konteks kerja elektoral.

"Jabatan itu akan diumumkan oleh Plt Ketum setelah pelaksanaan Rapimnas yang akan digelar dalam waktu dekat," jelasnya.

"Karena itulah, jika ada yang berasumsi bahwa bergabungnya Pak Sandi ke PPP hanya demi tiket cawapres merupakan pandangan yang dangkal," tutur Awiek.

Adapun Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono menyatakan bahwa partainya akan meresmikan Sandiaga Uno sebagai kader pada pekan ini.

Mardiono menyatakan, peresmian bergabungnya Sandiaga Uno ke PPP kemungkinan besar dilakukan pada Rabu (14/6/2023).

"Hari Rabu itu nanti insya Allah, nanti hari Rabu secara resmi ini akan kita lakukan penandatanganan ya, atas komitmen Pak Sandi berjuang bersama PPP. Itu insya Allah nanti. Kalau enggak salah nanti pastinya panitia akan menghubungi rekan-rekan awak media," kata Mardiono saat ditemui di Komnas HAM, Jakarta, Minggu (11/6/2023).

Mardiono mengatakan, selama tujuh bulan belakangan ini, Sandiaga telah menjalani proses untuk bergabung PPP di antaranya melakukan komunikasi dengan para kiai yang ada dalam partai.

Menurut dia, proses itu dilakukan agar Sandiaga teruji dan memahami karakter dari PPP saat menjadi kader.

https://nasional.kompas.com/read/2023/06/12/11515661/jika-sandiaga-resmi-bergabung-ppp-sebut-peluang-diusulkan-jadi-bakal

Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke