Salin Artikel

Menpan-RB Temui Menteri PPPA, Bahas Pelayanan Publik dan Isu Kekerasan terhadap Perempuan

KOMPAS.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas melakukan audiensi dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), Jakarta, Kamis (4/5/2023).

Pertemuan kedua menteri tersebut bertujuan untuk membahas pelayanan bagi masyarakat dan isu kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Anas mengatakan bahwa saat ini, Kementerian PPPA tengah menangani banyak isu. Salah satunya, terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak yang mendapatkan perhatian besar dari masyarakat dan diharapkan dapat diselesaikan.

Maka dari itu, Anas ingin agar aparatur sipil negara (ASN) di Kementerian PPPA dapat bekerja secara profesional dan memberikan pelayanan terbaik seperti yang diharapkan masyarakat.

“Kami memahami berbagai tantangan dan permasalahan dari masing-masing kementerian, termasuk dari kementerian PPPA. Harapan publik begitu besar, tetapi sumber daya manusia (SDM) dan anggarannya terbatas. Ke depan, kami akan terus mendukung perlindungan terhadap perempuan dan anak,” ujar Anas dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (5/5/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Anas juga mengingatkan pentingnya digitalisasi dalam instansi pemerintah untuk mempermudah pelayanan publik.

Menurutnya, pemerintah tak boleh hanya mengandalkan satu inovasi ataupun aplikasi. Pasalnya, hal ini akan membuat masyarakat kesulitan untuk mengakses layanan yang telah disediakan pemerintah. Karena itu, inovasi digital harus dibuat saling terintegrasi.

“Kementerian PPPA tengah mengakselerasi interoperabilitas aplikasi yang mana setiap aplikasi dapat terintegrasi dengan aplikasi lain. Kementerian PPPA juga terus bergerak untuk memberikan dampak kepada masyarakat, meski berada di tengah keterbatasan,” jelas Anas.

Sementara itu, Bintang menjelaskan bahwa saat ini, seluruh staf Kementerian PPPA terus berusaha untuk memperbaiki pelayanan. Utamanya, dalam mendorong pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Adapun dalam mewujudkan hal tersebut, kementerian PPPA telah membuat banyak terobosan untuk mendukung tugas pokok instansi. Salah satu contohnya, membangun Rumah Sahabat Perempuan dan Anak (Sapa).

Melalui Rumah Sapa, kini para perempuan korban kekerasan bisa mendapatkan perlindungan dan pemenuhan hak dalam pemulihan.

Selain itu, Rumah Sapa juga hadir untuk memberikan layanan bagi anak yang memerlukan perlindungan khusus.

“Teman-teman di Kementerian PPPA semangat untuk memperbaiki diri. Masih banyak hal yang bisa kami perbaiki untuk dapat menjawab keinginan masyarakat. Perbaikan ini tidak lepas dari pendampingan Kemenpan-RB,” jelas Bintang.

Bintang menambahkan, selain membangun Rumah Sapa, pihaknya juga telah mengupayakan cara lain untuk menghapuskan kekerasan terhadap perempuan dan anak, yakni dengan memanfaatkan event car free day sebagai wadah sosialisasi.

“Dalam kesempatan tersebut, kami kerap membahas upaya untuk mempersiapkan generasi anak yang lebih baik di lingkup ASN perempuan. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan pendampingan yang terbaik kepada anak generasi penerus bangsa,” tutur Bintang.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/06/11392411/menpan-rb-temui-menteri-pppabahas-pelayanan-publik-danisukekerasanterhadap

Terkini Lainnya

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke